Warga Bantaran Sungai Prioritas Pemkab Kapuas Atasi Stunting

Kepala DPMD Kabupaten Kapuas Yan Marto

Warga Bantaran Sungai Prioritas Pemkab Kapuas Atasi Stunting

KUALA KAPUAS - Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat menekankan pentingnya percepatan penanganan stunting di wilayah Kabupaten Kapuas. 

Hal itu ditegaskan Ben Brahim dalam Rapat Koordinasi Teknis Sektoral yang dihadiri Dinas Pemberdayaan 

Masyarakat Desa (DPMD), DPU-PRPKP, Bappeda, Dinas Kesehatan serta seluruh Camat serta Lurah, diaula DPMD Kapuas, Selasa (21/7/2020). 

Bupati Ben Brahim mengatakan, Pemkab salah satunya memprioritaskan untuk menekan sekaligus menurunkan tingkat angka stunting. Program ini difokuskan bagi   warga yang tinggal di daerah bantaran sungai, baik DAS Kapuas maupun DAS Murung.

Kepala DPMD Kabupaten Kapuas Yan Marto ditunjuk menjadi koordinator dalam pengananan stunting di Kabupaten Kapuas. 

"Pada intinya dalam Rakor Teknis  lintas yang kami lakukan, bahwasanya guna menekan sekaligus pencegahan 

stunting ini, selain pada wilayah lain tetap melakukan penganaganan, namun prioritasnya adalah pada warga yang tinggal di daerah bantaran sungai" kata Yan Marto saat diwawancara usai Rakor. 

Sejuah ini, masih menurut Kadis DPMD,  untuk penanganan stunting bagi warga yang bertempat tinggal di bantaran sungai,  perlu penanganan yang khusus.

SE, memberikan pemahaman terhadap warga yang sudah terbiasa melakukan aktivitas di sungai ini tidak mudah. 

Meski pemerintah membuatkan suatu sarana dan fasilitas sanitasinya, belum tentu warga mau membiasakan diri mempergunakanya.

"Oleh sebab itu, dengan rakor teknis yang kita lakukan ini, diharapkan  seluruh stakeholder yang terlibat dapat melaksanakan fungsi dan peranannya masing-masing, seperti Dinas PU-PRPKP dan Dinas Kesehatan misalnya, mereka sudah barang tentu tahu dan dapat mendesain bagaimana sarana dan fasilitas yang cocok bagi warga yang ada di bantaran sungai tersebut," katanya. 

Diterangkannya,  penanganan Block Stunting saat ini ada di 27 desa, 7 Kecamatan dan 7 Kelurahan. Dari DP-PRPKP, khusus dari dana DAK ada 41 Desa. Saat ini tim sedang melakukan verifikasi wilayah guna menetapkan program pelaksanaanya.  "Harapannya ini dapat segera dilaksanakan agar angka stunting kita dapat ditekan dengan adanya fokus sasaran yang kita giatkan," kata Yan Marto. Kp1

 

SERTIFIKAT
Smsi

Widget