KUALA KAPUAS - Kesebelasan Al-Amin yang menjadi perwakilan Kodim 1011 / KLK dalam Liga Santri untuk wilayah Korem 102 /PJG Kalimantan Tengah berhasil menjadi peringkat tiga terbaik di bawah Kota Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Timur yang sukses menjadi Juara dan Runner up.

Kuala Kapuas maju ke semi final setelah mengkandaskan Tim Lamandau (4-0) dan Barito Selatan (7-0), namun di semi final tim Al-Amim Kuala Kapuas harus mengakui ketangguhan tim Kota Palangkaraya yang unggul  dengan skor 4-1.

Dalam perebutan posisi terbaik tiga, kembali berhadapan dengan tim Lamandau yang untuk ke dua kalinya harus menelan kekalahan dengan 5 gol.

Meski hanya menduduki peringkat tiga, namun Tim  yang mewakili Kodim 1011/KLK ini patut berbangga karena menempatkan pemainnya M. Arsyad sebagai top score dengan 7 gol.

Tidak hanya sampai di situ, 9 pemainnya terpilih untuk mengikuti seleksi sebagai tim inti Provinsi Kalimantan Tengah yang akan berlaga di Liga Santri PSSI Tingkat Nasional 2022 memperebutkan piala KASAD di Kota Bandung, Jawa Barat Oktober mendatang.

Kapt Inf Redy yang menjadi pelatih Al-Amin Kuala Kapuas juga didaulat untuk menjadi pelatih penjaga gawang untuk tim Provinsi Kalimantan Tengah.

"Meski senang dan bangga namun saya selalu ingatkan agar raihan ini tidak lantas membuat puas." Kata Kapt Inf Redy Dwi P saat dibincangi, Sabtu (13/8).

Jika nanti bisa menjadi bagian dari 25 pemain yang akan menjadi tim inti Kalimantan Tengah, masing-masing harus tetap menampilkan permainan terbaiknya karena bisa saja kesempatan ini akan menjadi awal yang mengantarkan mereka kedepannya untuk menjadi pemain Pro karena tidak menutup kemungkinan mereka akan dilirik klub klub besar. Sambung Danramil 1011-01 Kapuas Kuala itu.KPS1 - Nas