Tim Asistensi Teknis (Asnis) Pusat Teritorial Angkatan Darat saat kunjungan kerja ke Kodim 1016/Palangka Raya.
Optimalkan Tugas, Satuan Tim Asnis Pusterad Kunjungi Kodim 1016/Palangka Raya
PALANGKA RAYA - Dalam rangka optimalisasi tugas satuan territorial, Tim Asistensi Teknis (Asnis) Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 1016/Palangka Raya.
Kunjungan Dir Binter Angkatan Darat tentang kegiatan Asistensi Teknis penyelenggara Bhakti TNI dipimpin Brigjen TNI Budi Edwar, disambut Komandan Kodim (Dandim) 1016/Plk Kolonel Inf I Gede Putra Yasa, Kepala Staf Kodim, Perwira Staf, dan para Danramil, Senin (05/10/2020).
Dalam kunjungannya, Brigjen TNI Budi Edwar mengatakan, selain bersilaturahmi kunjungan ini sekaligus untuk menyamakan persepsi tentang penyelenggaraan Binter di satuan pelaksana, baik Satkowil maupun Satnonkowil di jajaran TNI AD dengan berpedoman pada buku petunjuk teknis yang telah diterbitkan dari Komando Atas.
Satuan pelaksana tersebut meliputi lima kemampuan teritorial, mengaplikasikan delapan wajib TNI, implementasi pengetahuan umum untuk Babinsa sebagai ujung tombak, aparat komando kewilayahan, tugas-tugas Babinsa serta sasaran dan tujuan pelaksanaan pembinaan teritorial di wilayah.
“Kami hadir dihadapan bapak Ibu hadirin sekalian merupakan bagian dari kegiatan Dir Binter yang diselenggarakan Kodim 1016/Plk, dimana penyenggaraan Binter setiap Parajurit dan satuan TNI AD harus bisa memahami, mempedomani dan melaksanakan ketentuan pokok Binter TNI AD secara benar karena binter diadakan untuk membantu pemerintah dalam pengelolaan potensi Nasional melalui pembinaan kemampuan teritorial salah satunya dengan kegiatan Bhakti TNI di wilayah ini," tegasnya.
Dir Binter AD menjelaskan, Kasad selaku Pimpinan TNI AD telah membuat kebijakan bidang Teritorial Tahun 2020 meliputi bidang Bhakti TNI. Agar kebijakan tersebut menjadi pedoman satkowil dalam pelaksanaan tugas di lapangan.
“Kita perlu pahami bersama bahwa tuntutan tugas saat ini tidaklah ringan dinamika perkembangan lingkungan yang begitu cepat terakhir dengan pendemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia ” ungkapnya.
Sementara itu, Dandim Kolonel Inf I Gede Putra Yasa menambahkan pentingnya kegiatan ini, karena pembinaan teritorial merupakan satu diantara sarana yang efektif dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara guna memelihara, mempererat, dan meningkatkan hubungan kerjasama antara TNI AD dengan segenap komponen bangsa, serta untuk dapat saling memberikan masukan dan informasi yang sedang dihadapi oleh bangsa ini.
“Langkah ini dimaksudkan agar diperoleh kesamaan pandang dalam memahami setiap permasalahan yang terjadi untuk mencari solusi terkait dengan kepentingan pertahanan dan keamanan Negara yang harus dijaga,” harapnya
TNI Angkatan Darat merupakan garda terdepan dalam menjaga tetap utuhnya NKRI, dimana TNI AD yang lahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat, sehingga kondisi yang stabil dan kondusif adalah prioritas utama bagi TNI AD agar seluruh rakyat Indonesia dapat mengisi pembangunan serta menikmatinya secara merata dan berkeadilan. (Pendim 1016/Plk)
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas