BUNTOK – Sebanyak 30 orang pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengikuti pelatihan vokasional kerajinan anyaman rotan yang diselenggarakan Dinas Koperasi, UKM Kalimantan Tengah (Kalteng), di aula Hotel Alfiat Jaya Buntok, Senin (26/10/2021).

Pelaksanaan pelatihan kerajinan anyaman rotan tersebut dilaksanakan, karena masih banyak pelaku UMKM di Barsel yang belum paham teknik penganyaman yang baik dan benar. “Memang benar kita telah memberikan pelatihan kepada 30 UMKM di Barsel, jumlah ini memang terbatas, karena mematuhi prokes Cociv-19,” ujar Ati Mulyati, Kepala Dinas Koperasi, UKM Kalteng.

Pelatihan vokasional adalah seni yang menggabungkan antara teori dan praktik secara proporsional yang berorientasi pada peningkatan keterampilan perajin rotan itu sendiri dan vokasional ini berkonsentrasi pada sistem keahlian pada bidang yang spesifik. Pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM), khususnya pelaku UMKM, agar hasil kerajinannya bernilai jual yang tinggi.

“Tentunya dari segi kualitas dan motif akan menambah nilai jual yang tinggi, dimana nilai itu akan naik dengan sendirinya apa bila kualitas kerajinan itu lebih baik,” ujarnya. Ia menambahkan, keberadaan pelaku UMKM ini perlu diperhatikan, agar dapat menjadi wadah yang baik dan mampu bersaing perkembangan zaman yang semakin modern.  BS1