.jpeg)
EVAKUASI - Terlihat proses evakuasi jasad pria lanjut usia yang ditemukan tewas pada toilet Masjid Jami Syuhada, Jalan Mangku Raya, Kota Palangka Raya, Jumat (26/8) - Foto ERP
Lansia Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Masjid
PALANGKA RAYA - Seorang pria lansia berinisial MT (70) ditemukan meninggal dunia di dalam toilet Masjid Jami Syuhada, Jalan Mangku Raya, Kota Palangka Raya, Jumat (26/8) sekitar pukul 08.30 WIB.
Korban pertama kali ditemukan oleh seorang petugas kebersihan Masjid, pada saat hendak mengambil alat pel dan sapu di lokasi tersebut.
Petugas kebersihan Masjid, Jamiah mengatakan, kecurigaan dirinya muncul pada saat hendak mengambil alat pel yang disimpan di dalam toilet tersebut.
Namun, pada saat hendak mengambil alat pel tersebut, toilet tersebut telah dalam keadaan terkunci dan terdapat sandal korban di depan toilet.
"Awalnya saya ketok pintunya, tapi tidak ada jawaban. Saya pikir mungkin orang di dalam masih buang hajat, jadi saya tinggal untuk membersihkan yang lain," katanya pada saat dikonfirmasi.
Setelah setengah jam berlalu, dirinya kembali mendatangi toilet tersebut dengan harapan orang yang berada di dalam toilet telah keluar.
Namun, pintu toilet masih dalam keadaan terkunci. Muncul kecurigaan, dirinya kemudian memanggil warga lainnya untuk memeriksa kondisi di dalam toilet tersebut.
"Jadi kan di toilet itu ada celah antara atap dan tembok. Waktu diperiksa, ternyata ada seseorang pria yang tergeletak di lantai dalam posisi telungkup," ucapnya.
Kemudian, dirinya bersama warga melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT dan kepolisian untuk segera mengevakuasi korban.
Sementara itu, Kapolsek Sabangau Iptu Dhini Lestari melalui Kanitreskrim Polsek Sabangau, Aiptu Edi Prianto, menuturkan berdasarkan keterangan dari istrinya, korban sebelumnya pamit dengan cucunya untuk pergi ke toilet pada Selasa (23/8/2022).
"Sementara istrinya, pada saat itu menginap di rumah anaknya. Namun pada saat dirinya pulang, korban telah tidak berada di rumah," ujarnya.
Berdasarkan hasil olah TKP, korban diduga meninggal dunia akibat adanya riwayat penyakit yang diidapnya. Bahkan pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
"Pengakuan istrinya, korban ini ada riwayat penyakit jantung. Jadi dugaan sementara korban meninggal akibat penyakitnya," pungkasnya.
Kemudian jasad korban dievakuasi oleh Tim Inafis dibantu oleh Emergency Response Palangka Raya (ERP), ke rumah duka untuk disemayamkan.PR1 - Istimewa
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas