Ilustrasi Pemukulan - Net
Keluarga Terduga Korban Desak Polisi Segera Usut Kasus Dugaan Penganiayaan
PALANGKA RAYA - Usai viralnya video kejadian perselisihan yang mengakibatkan pemukulan terhadap seorang ibu rumah tangga di Jalan George Obos, Kota Palangka Raya, Sabtu (12/2) malam.
Hingga saat ini kejadian tersebut masih dalam proses penyelidikan oleh pihak Polresta Palangka Raya dimana identitas dari kedua orang yang terlibat dalam kejadian tersebut sudah dikantongi polisi.
"Kami saat ini masih melakukan penyelidikan atas kejadian yang terjadi Sabtu (12/2) malam di Jalan George Obos, Kota Palangka Raya. Dan hari ini kami baru bisa memeriksa dan menerima keterangan dari salah satu pihak yang terlibat dalam kejadian tersebut, karena yang bersangkutan baru saja selesai menjalani pengobatan," ucap Kompol Ritman T.A. Gultom kepada sejumlah wartawan di Polresta Palangka Raya, Senin (14/2).
Lebih lanjut Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya ini juga menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu keterangan dari terduga pelaku yang terlibat dalam kasus ini, karena terduga pelaku ini merupakan warga yang berdomisili pada salah satu kabupaten di Kalimantan Tengah.
Saat diwawancarai oleh sejumlah media di kediamannya, Jalan Aries, Kota Palangka Raya, pihak keluarga terduga korban pemukulan ini mendesak agar pihak kepolisian bertindak cepat menyelidiki kejadian ini dan segera menangkap terduga pelaku yang identitasnya sudah didapat pihak kepolisian.
"Sebenarnya kenapa terduga pelaku ini masih bisa berkeliaran di Desa Hanua, padahal informasinya sudah diamankan di Polsek Bawan. Apakah karena ada unsur bahwa dia adalah keluarga anggota DPRD di salah satu kabupaten di Kalteng ini," ujar Yustinus, suami dari terduga korban.
Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa pada malam usai kejadian tersebut, Yustinus mengirim pesan singkat kepada terduga pelaku untuk menanyakan mengapa melakukan pemukulan terhadap istrinya, dijawab terduga pelaku bahwa dia mengira yang dipukul adalah seorang laki - laki, dan meminta maaf serta mengatakan bahwa dia diserang terlebih dahulu.
"Kami meminta pihak Polresta Palangka Raya dapat segera menuntaskan kejadian ini dan bisa segera menemukan terduga pelaku, serta segera menyelesaikan kejadian dugaan penganiayaan ini, karena istri saya mendapat luka - luka dibagian wajahnya," pungkas Yustinus.PR1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas