JAKARTA - Senat Amerika Serikat menyetujui penunjukan Deb Haaland menjadi menteri dalam negeri. Persetujuan ini membuat Haaland resmi menjadi penduduk asli Amerika pertama yang menduduki posisi menteri.

Haaland merupakan anggota Kongres perwakilan New Mexico. Dia akan bergabung dengan sederet minoritas lainnya yang menjadi anggota kabinet pemerintahan Presiden Joe Biden.

Haaland mengantongi 51 suara setuju, dan 40 menolak, termasuk dukungan dari Partai Republik, yakni senator South Carolina Lindsey Graham, Lisa Murkowski dan Dan Sullivan dari Alaska dan Susan Collins dari Maine.

Namun dia juga mendapat perlawanan dari anggota parlemen Republik yang menyoroti keterlibatannya dalam protes pipa minyak serta dukungan terhadap resolusi iklim Green New Deal.

"Konfirmasi Haaland merupakan langkah maju dalam menciptakan pemerintahan yang mewakili kekayaan dan keragaman penuh negara ini karena penduduk asli Amerika terlalu lama diabaikan di tingkat kabinet dan di banyak tempat," kata Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, Senin (15/3/2021) seperti dikutip dari AFP.

Haaland, wanita 60 tahun itu berasal dari suku Laguna Pueblo di New Mexico. Dia juga membuat sejarah pada 2018 ketika menjadi salah satu dari dua wanita pribumi Amerika pertama yang terpilih menjadi anggota Kongres AS.

Ketika namanya pertama kali beredar untuk posisi itu, Haaland berpikir ini adalah saatnya dunia mendengarkan masyarakat adat tentang perubahan iklim dan lingkungan.

"Nenek moyang saya telah berkorban untuk mempertahankan adat istiadat dan tradisi saya," katanya kepada AFP pada 2018 lalu.

Haaland merupakan seorang ibu tunggal yang berhasil mengatasi alkoholisme dan kemiskinan

Sebelum Haaland, satu-satunya penduduk asli Amerika yang bertugas di pemerintahan AS adalah Charles Curtis, dia menjadi wakil presiden dari Herbert Hoove. (BI1)