Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Mas - Yuliana Elisabet
Virus ASF Hanya Menyerang Babi dan Tidak Menular Kepada Hewan Lain
KUALA KURUN - Banyaknya hewan ternak jenis babi yang sakit dan mati di beberap daerah termasuk diwilayah kabupaten gunung mas di akibatkan oleh serangan virus ASF ( african swine fever).
"Dokter hewan sekaligus Kabid Peternakan dan Kesehatan hewan Kabupaten Gunung Mas Yuliana Elisabet menjelaskan jika penularan virus ASF tersebut hanya menyerang ternak jenis babi dan tidak dapat menular ke hewan ternak lainnya apalagi manusia," ucap dia saat dibincangi awak media di ruang kerjanya, Selasa (19/10).
Menurutnya untuk asf tidak dapat menular meski dagingnya dikonsumsi, Hanya saja secara etika dari kesehatan masyarakat veteriner kita harus mengkonsumsi daging hewan yang sehat.
Ia juga menjelaskan jika Sampai dengan 11 oktober di kabupaten gunung mas ada 343 ekor ternak babi yang dilaporkan sakit, 206 ekor yang mati karena sakit dan 47 ekor mati di potong karena terlihat sakit.
"Sebenarnya masih banyak kasus hanya saja tidak terlapor oleh masyarakat karena sebagian besar langsung di potong dan di konsumsi" ungkapnya.
Di kabupaten gunung mas sendiri belum bisa dipastikan penyebab sakitnya hewan ternak jenis babi tersebut karena terserang virus ASF, karena masih menunggu hasil pengambilan sampel. Namun dalam gejala yang terjadi mengarah ke penyakit ASF.
Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Gunung Mas dalam mengantisipasi penyebaran virus tersebut saat ini dengan melakukan penyuluhan untuk masyarakat berupa pentingnya kebersihan kandang dan sekitarnya serta pemberian pakan nya pun bukan yang mentah dan bukan sisa.
"kalau pun makanan sisa dia harus dimasak lagi atau dipanas kan agar virus tersbut tidak menyebar melalui makanannya" ungkap Yuliana Elisabet.GM1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas