Temui Xi Jinping, Jokowi Minta AS-China Akur Hindari Cekcok

Temui Xi Jinping, Jokowi Minta AS-China Akur Hindari Cekcok

 

CHENGDU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong dua negara adidaya yang saling bersaing, Amerika Serikat dan China, agar dapat menjaga hubungan demi menghindari konflik terpecah.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jinping di Chengdu pada Kamis (27/7). Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengaku senang dan menyambut baik komunikasi antara China-AS yang kembali digagas ketika relasi kedua negara tersebut sempat memanas beberapa waktu belakangan.

"Beliau (Presiden Jokowi) menyambut baik dimulainya kembali komunikasi antara RRT (nama resmi China) dan Amerika Serikat," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan pers secara daring usai mendampingi agenda Jokowi di hari pertama lawatan ke China.

Retno menyampaikan, pada kesempatan tersebut Jokowi juga menekankan bahwa rivalitas antara negara-negara kekuatan besar (major powers) harus bisa dikelola, agar tidak menimbulkan konflik yang merugikan kawasan.

Selain itu, Jokowi juga menegaskan semua negara harus menjaga perdamaian stabilitas dan kemakmuran kawasan terkait Indo-Pasifik.

Jokowi juga menyambut baik penyelesaian panduan percepatan negosiasi code of conduct atau kode etik antara China dan negara ASEAN soal Laut China Selatan.

Sedangkan terkait ASEAN, Jokowi meminta dukungan China untuk implementasi konkret ASEAN Outlook on the Indo-Pacific, termasuk partisipasi BUMN dan sektor swasta Negeri Tirai Bambu dalam ASEAN Indo-Pacific Forum yang akan diselenggarakan September 2023 di Jakarta.

"Bapak Presiden juga menyampaikan agar China dapat memberikan dukungan untuk kesuksesan pelaksanaan East Asia Summit yang akan dilakukan pada bulan September," tuturnya.

"Selain itu Bapak Presiden juga mengajak China bekerja sama memperjuangkan kepentingan negara berkembang di bidang sustainable tropical forestry and climate action dan mengundang partisipasi China pada World Water Forum ke-10 di Bali pada tanggal 18 sampai 24 Mei 2024," jelasnya.

Secara keseluruhan pertemuan bilateral antara Jokowi dan Xi menghasilkan 8 kesepakatan di berbagai sektor, yang ditandatangani para menteri terkait di hadapan kedua pemimpin.

Pada kunjungan hari kedua di Tiongkok, Jumat (28/7), Jokowi dijadwalkan melakukan beberapa pertemuan bisnis dengan berbagai investor Tiongkok.

Jokowi juga akan menghadiri pembukaan FISU World University Games 2023, yang merupakan ajang olahraga musim panas yang diikuti mahasiswa dari berbagai negara, untuk menyapa dan memberikan semangat bagi kontingen Indonesia.BI1` - Net

SERTIFIKAT
Smsi

Widget