KUALA KURUN - Menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-94 tahun 2022, empat lembaga di Kabupaten Gunung Mas menggelar pertandingan olahraga persahabatan.

Empat lembaga tersebut adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang) dan Badan Peberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD) Gunung Mas, Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Badan Pusat Statistik (BPS) Gunung Mas.

Acara dibuka langsung Kepala Bappedalitbang Gunung Mas, Yantrio Aulia di halaman Kantor Bappedalitbang, Rabu (26/10) sore. Turut hadir Kepala BPS Waras, perwakilan dari BPN, sejumlah pejabat eselon III dan IV Bappedalitbang dan beberapa pegawai Bappedalitbang, BPMD, BPN dan BPS.

Yantrio mengatakan, olahraga yang dipertandingkan pada pertandingan persahabatan memeriahkan Hari Sumpah Pemuda ke-94 tahun 2022 adalah bola voli, bulutangkis dan tenis meja. 

“Kegiatan yang akan berlangsung sore hari hingga Jumat (28/10) ini diikuti tim putra dan putri dari Bappedalitbang, BPMD, BPN dan BPS,” katanya.

Adapun pemilihan waktu pada sore hari agar tidak mengganggu waktu kerja pegawai Bappedalitbang, BPMD, BPN dan BPS yang mengikuti pertandingan. Jumat ada senam sehat bersama dilanjutkan final pertandingan. 

“Disediakan hadiah unik dan menarik untuk memberi kesan bagi peserta. Kegiatan ini juga bagian dari Gerakan Masyarakat Sehat (Germas),” papar dia.

Tujuan kegiatan pertandingan olahraga persahabatan adalah mempererat jalinan persatuan dan kesatuan, kerja sama, dan sinergisitas antara Bappedalitbang, BPMD, BPN dan BPS.

Melalui HPS, perbedaan yang ada tidak menjadi kelemahan melainkan sebuah kekuatan untuk bersama-sama membangun Kabupaten Gumas menjadi kabupaten yang bermartabat, maju, berdaya saing, sejahtera dan mandiri.

Dalam momen peringatan HPS tahun 2022, Kepala BPS Gunung Mas ini juga menyerukan generasi muda Gunung Mas untuk selalu merawat persatuan dan kesatuan dalam keberagaman yang ada. 

“Berperan aktif sebagai pelaku pembangunan dengan membekali diri dengan sumber daya manusia yang siap pakai melalui pendidikan, dan menghindari diri dari penyalahgunaan narkoba yang memberi banyak kemudharatan,” tutupnya.GM1-Istimewa