Tank milik Rusia terus merangsek dan menguasai kota-kota di Ukraina dalam invasi yang dilakukan sejak Kamis (24/2/2022).
Pasukan Rusia Merangsek ke Kota Kiev untuk Gulingkan Pemerintahan Volodymyr Zelensky
JAKARTA - Konvoi militer Rusia kian mendekati ibu kota Ukraina, Kiev. Mengutip AFP, Jumat (25/2/2022) pagi, manuver itu kabarnya untuk menggulingkan pemerintah Volodymyr Zelensky.
Setelah melancarkan 160 rudal dan serangan pesawat tempur ke Ukraina, pasukan Rusia merangsek ke selatan dari Belarus menuju Kiev.
Militer Rusia juga telah melumpuhkan pangkalan udara Ukraina agar tak bisa melawan balik.
"Semua akan sangat tergantung pada ketahanan Ukraina untuk bertahan. Saya yakin sekali Rusia memang berusaha menguasai ibu kota Ukraina," tutur salah seorang pejabat negara Barat kepada AFP.
"Hanya dalam hitungan jam, mereka sudah mendekati Kiev. Mereka (Rusia) punya niat untuk menggulingkan pemerintah dan menggantinya dengan pilihan mereka."
Sebelumnya, Ukraina menyatakan bahwa Rusia mulai menyerang negaranya dari tiga sisi, membuat perang kian membara pada hari ini, Kamis (24/2/2022).
Layanan perbatasan Ukraina melaporkan bahwa pasukan Rusia datang dari perbatasan di timur, Belarus di utara, dan Crimea yang terletak di selatan negaranya.
"Sekitar pukul 05.00 pagi ini, perbatasan Ukraina di dekat Federasi Rusia, Republik Belarus, diserang oleh tentara Rusia yang didukung Belarus," demikian pernyataan badan tersebut, seperti dikutip CNN. BI1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas