KUALA KURUN– Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar rapat tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Gunung Mas di ruang rapat lantai 1 kantor Bupati, Selasa (07/9/2021).

“Kami sudah perintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunung Mas (BPBD) bersama dengan Dinas terkait untuk mengecek kembali keadaan di lapangan terkait banjir di Kabupaten  Gumas,” ucap Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong.

Setelah diketahui kondisi di lapangan, dapat menetapkan status untuk keadaan banjir apakah menjadi status tanggap darurat berdasarkan keadaan di lapangan.

Kemudian bantuan bisa diberikan berdasarkan status tersebut.  "Kami bersama Forkopimda meminta kepada BPBD Gumas bersama dengan kecamatan, desa, dan jajaran Polsek, Koramil untuk bersama-sama bersinergi menolong masyarakat yang terdampak banjir,” ungkapnya.

Dia juga meminta kepada Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gumas agar meninjau ketersediaan bahan pokok di pasar dan juga mengecek harga.

“Kami menghimbau kepada masyarakat yang terdampak banjir harus waspada, tetapi jangan panik, dan jikalau mendesak dalam bantuan segera hubungi pihak BPBD Kabupaten Gumas terutama yang terdekat dulu pihak desa kelurahan dan kecamatan dan polsek terdekat,” jelasnya.

Semua pihak harus bersinergi dalam menangani banjir di Kabupaten Gunung Mas.

“Untuk daerah yang sudah ada aliran listrik supaya berhati-hati, segera infokan kepada kami dan disampaikan ke pihak PLN untuk dipadamkan daerah itu sementara,” pungkasnya. GM2