Nenie A Lambung
Kota Rawan Banjir, Jaga Kebersihan Drainase
PALANGKA RAYA – Sejumlah kawasan padat penduduk di Kota Palangka Raya direndam banjir. Selain karena tingginya curah hujan, banjir lebih dipicu kiriman air dari hulu Sungai Kahayan.
Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Nenie Adriati Lambung mengatakan, banjir yang melanda Kota Palangka Raya sangat kompleks penyebabnya. Salah satunya juga akibat macetnya saluran drainase. Setiap turun hujan dalam intensitas tinggi, beberapa ruas jalan selalu tergenang akibat tidak mengalirnya air hujan.
Drainase dalam kota banyak yang macet. Untuk mencegah banjir, Nenie mengimbau kepada seluruh masyarakat setempat untuk bisa selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya, turut terlibat membersihkan saluran drainase di wilayahnya dari sumbatan sampah.
Pemko Palangka Raya melalui dinas terkait agar dapat meningkatkan pengawasan dan pembersihan, terutama pada saluran drainase, baik itu yang ada di kawasan jalan utama maupun di kawasan pemukiman perumahan penduduk.
Selain untuk mengantisipasi makin parahnya banjir, juga sebagai upaya mencegah berkembangbiaknya jentik nyamuk demam berdarah yang kerap menjadi momok bagi kesehatan masyarakat saat musim penghujan. “Saya meminta kepada masyarakat Kota Palangka Raya agar dapat terus meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya. Ini tidakah susah, dan sangat mudah sekali. Dapat dilakukan dengan membersihkan saluran drinase yang ada disekitar tempat tinggal maupun tempat kita bekerja,” ujar Nenie, Minggu (19/9/2021).
Ketua DPC PDIP Kota Palangka Raya ini mengingatkan potensi semakin parahnya banjir lantaran curah hujan yang terus tinggi. Sebab dikhawatirkan akan mempengaruhi sejumlah aktivitas masyarakat, seperti sulitnya berkendara di tengah ruas jalan yang terendam air. Belum lagi meningkatnya potensi kerusakan infrstruktur jalan akibat tergenang air.
Bahkan, jika ada yang juga sampai air dari saluran drinase yang meluap hingga masuk ke dalam rumah dapat menimbulkan berbagai kerugian material, terutama pada sejumlah perabotan rumah tangga. “Kesempatan ini, saya juga mengapresiasi upaya yang sudah dilakukan Pemko Palangka Raya yang secara rutin melakukan upaya pengawasan dan pembersihan, bahkan pembenahan pada sejumlah titik saluran drainase tersebut. Dan dalam hal ini, upaya yang dilakukan hendaknya tidak hanya dari pemerintah daerah setempat, namun partisipasi masyarakat juga menjadi hal penting. Karena ini sudah menjadi tanggungjawab semua pihak, untuk menjaga kebersihan lingkungan," kata Nenie. PR1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas