Ketua PWI Pulang Pisau I Nyoman Weda
Ketua PWI Pulpis Sesalkan Namanya Dicatut untuk Memeras
PULANG PISAU - Pencatutan dengan mengatasnamakan organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) khususnya di Kabupaten Pulang Pisau terus saja berulang. Tidak hanya itu, organisasi profesi wartawan pertama dan tertua di Indonesia ini, sering kali dimanfaatkan oleh oknum-oknum nakal dengan modus menakut-nakuti dan bahkan melakukan pemerasan terhadap korbannya.
Baru-baru ini, kembali nama Ketua PWI Pulpis dicatut oleh oknum yang mengaku sebagai Ketua PWI Kabupaten Pulpis. Tentunya tindakan tercela semacam ini sangat disayangkan dan dapat mencoreng nama organisasi setempat.
Menanggapi itu, Ketua PWI Kabupaten Pulpis I Nyoman Weda didampingi Sekretaris PWI Pulpis Moch. Yakin Effendi dan Bendahara PWI Pulpis James Donny menyampaikan himbauan kepada para pejabat maupun instansi, Pemerintahan Desa (Pemdes), Kecamatan dan seluruh Sekolah atau pihak Guru-Guru se-Kabupaten Pulpis untuk tidak mempercayai oknum wartawan yang mencatut nama Ketua PWI Pulpis, maupun mengatasnamakan organisasi PWI dengan tujuan meminta sejumlah uang atau melakukan tindakan kriminal dengan memeras.
"Saya menegaskan atas nama Ketua PWI beserta pengurus PWI Kabupaten Pulang Pisau, jika ada oknum yang mengatasnamakan Ketua PWI atau apa pun itu, dengan tujuan meminta sejumlah uang, silahkan konfirmasi langsung ke Kantor PWI atau jika merasa dirugikan, langsung saja laporkan ke pihak berwajib. Sebab, secara pribadi, saya tidak ada memerintahkan oknum wartawan atau siapapun untuk meminta uang kepada siapapun untuk kepentingan pribadi. Untuk itu jangan mudah percaya begitu saja," tegas Nyoman, Jumat (18/09/2020).
Seringnya mengatasnamakan organisasi PWI untuk tujuan meminta sejumlah uang, termasuk mencatut nama Ketua PWI, kata Nyoman, sudah sangat sering terjadi di beberapa daerah.
"Ulah oknum semacam ini tentunya mencoreng nama baik organisasi. Dan saya tegaskan, jangan mudah percaya jika ada oknum semacam itu, dan jika sudah mengarah pada tindakan kriminal, saya sarankan laporkan saja ke Polisi, dan kapan perlu kami beri pendampingan untuk melaporkan oknum semacam itu, biar jera," tegasnya.
Nyoman membeberkan dan prihatin, dimana baru saja, salah satu Sekolah di Pulang Pisau menjadi korban penipuan, dengan mencatut namanya untuk meminta sejumlah uang, hal ini menurutnya selain mencemarkan nama baiknya, pun juga korban menjadi dirugikan.
Lanjut Nyoman, pemberitahuan sudah sangat sering disampaikan oleh PWI agar semua pihak tidak mudah percaya jika ada oknum mengatasnamakan PWI dengan tujuan tercela, " Sekali lagi, jika ada yang merasa dirugikan oleh oknum ini, maka segera laporkan ke kami, atau kami beri pendampingan untuk bersama sama melaporkan hal ini ke pihak berwajib," pungkasnya. PP1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas