KUALA KAPUAS - Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, menitikberatkan pembangunan agro wisata dan Wisata Kuliner di samping Seni Budaya dan olahraga. Hal tersebut disampaikan Camat Basarang, Mujiono, saat memberi paparan dalam Musrenbang Kecamatan Basarang tahun anggaran 2023 yang dilangsungkan di aula Kecamatan Basarang, Senin (7/02/2022) yang dimulai sekitar pukul 15.30 Wib.

"Agro wisata yang kita canangkan meliputi Desa Lubuk Ramba, Desa Tambun Raya dan Desa Bungai Jaya. Sedangkan wisata kuliner akan dipusatkan di Desa Bungai Jaya. Di samping itu, Pembangunan dan pembinaan bidang seni budaya serta olahraga juga masuk dalam prioritas di tahun 2023 mendatang," jelas Mujiono.

Untuk mendukung hal tersebut, pihaknya akan melakukan peningkatan jalan lingkar luar yang nantinya akan menjadi jalan alternatif untuk menghindari kepadatan jalan induk (jalan Trans Kalimantan) dan di sepanjang jalan itu nanti akan ditanami dengan tanaman aneka buah seperti buah jeruk dan jambu kristal," sambung Mujiono.

Di kesempatan tersebut, Mujiono juga menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Anggota DPR RI dari Komisi III, Ary Egahni, empat anggota DPRD Kapuas Dapil 4, Kapolsek, Danramil, sejumlah Kepala SOPD, para Kepala Desa se-Kecamatan Basarang serta tamu undangan lainnya.

Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat yang membuka secara resmi kegiatan tersebut, mengatakan menyambut baik serta mendukung pembangunan agro wisata serta wisata kuliner yang dicanangkan Kecamatan Basarang. Karena menurut Ben, hal itu sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Kapuas yang kedepannya akan mengembangkan sektor pariwisata seperti program dan rencana pembangunan destinasi wisata Pulau Telo.

"Selain Pulau Telo, Kabupaten Kapuas juga memiliki Cagar budaya Nyai Undang di Kecamatan Bataguh, yang kedepannya nanti Pemkab Kapuas akan mengupayakan perbaikan situs tersebut dengan mengganti serta memperbaharui benteng Nyai Undang tersebut," kata Ben.

Anggota Komisi III DPR RI, Ary Egahni, menyampaikan bahwa hal pokok dan tidak kalah pentingnya dalam melaksanakan pembangunan adalah adanya dukungan dari seluruh elemen masyarakat.

"Kedepannya kita dihadapkan pada persoalan dimana tuntutan pembangunan yang semakin besar, sementara ketersediaan anggaran yang makin berkurang, sehingga pemerintah harus terus  menggali sektor-sektor yang selama ini masih kurang mendapat perhatian seperti sektor pariwisata," katanya.

Ada sejumlah daerah yang sukses meningkatkan PAD serta mengangkat perekonomian masyarakatnya, salah satunya adalah Kabupaten Banyuwangi. Kalimantan Tengah khususnya Kapuas juga memiliki banyak tempat yang indah dan bagus yang bila dikelola dan dikembangkan bisa menjadi destinasi tujuan wisata.

"Saya juga berterimakasih pada Bapak Bupati yang menjelang akhir masa jabatannya masih terus memikirkan pembangunan demi Kapuas yang lebih maju. Ibarat orang tua yang menanam buah, tidaklah pernah ia berpikir apakah nantinya ia akan menikmati buah yang ia tanam, karena ia hanya ingin anak cucunya akan menikmatinya. Begitupun apa yang telah dilakukan Bapak Bupati Kapuas," pungkas Ary Egahni.   Kps1/Nas