Atas: Anggota Komisi II DPRD Gumas Pdt Rayaniatie Djangkan, M.Th Bawah: Ruas jalan Provinsi yang rusak, tepat di Desa Rangan Tate
DPRD Gumas Nilai Pemprov Kalteng Lamban Tangani Jalan Rusak
KUALA KURUN - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dinilai lamban dalam menangani perbaikan kerusakan ruas jalan Bukit Liti - Bawan - Kuala Kurun. Kritik itu dilontarkan Anggota Komisi II DPRD Gunung Mas (Gumas) yang membidangi Perekonomian dan Pembangunan, Pdt Rayaniatie Djangkan, menyikapi fakta yang ada serta keluhan masyarakat. "Sungguh saya prihatin dengan kerusakan (jalan) itu. Masyarakat sering mengeluh, dan saya pun melihatnya karna kerap melintasinya," kata Raya, Senin (16/11/2020).
Wakil rakyat tiga periode dapil satu Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang itu lantas membeberkan titik jalan yang rusak, yakni di desa Tumbang Danau, di kelurahan Kampuri dan desa Rangan Tate Kecamatan Mihing Raya. Kemudian di Desa Tanjung Karitak Kecamatan Sepang, pintu gerbang perbatasan Gumas-Pulang Pisau tepatnya di Desa Tangkahen, dan beberapa kerusakan lainnya di wilayah Gumas yang menjadi kewenangan Pemprov Kalteng dalam penanganannya.
"Saya berharap Pemprov Kalteng segera bertindak, melakukan perbaikan jalan rusak di wilayah Gunung Mas yang menjadi kewenangan Provinsi. Akan (kerusakan jalan) semakin parah apabila tidak segera ditangani, dan memberikan kerugian besar bagi masyarakat apabila dibiarkan," tegas Raya.
Legislator cukup berpengaruh yang juga istri Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Letus Guntur itu, menegaskan jalan dan jembatan merupakan sarana publik yang harus diperhatikan. "Sebuah keniscayaan bagi pemerintah Pusat, Provinsi maupun Kabupaten untuk memperbaiki kerusakan jalan maupun jembatan demi keamanan dan kelancaran masyarakat," tegas dia.
"Ingat, keberhasilan seorang pemimpin akan dilihat dan dirasakan masyarakat kala selama ia memimpin, ia memperhatikan infrastruktur, melakukan perbaikan jalan dan jembatan yang rusak," pungkasnya. GM1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas