Kepala Disnakertrans Kabupaten Kapuas Deni Harsono
Distrans Kapuas Tegaskan Tidak Ada Pendataan Peserta Transmigrasi
KUALA KAPUAS - Terkait informasi ada oknum yang mengatasnamakan Dinas Transmigrasi (Distrans) Kabupaten Kapuas melakukan pendataan kepada warga, untuk ikut dalam program transmigrasi lokal dengan memungut sejumlah uang, direspons Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kapuas Deni Harsono.
Denny menegaskan tidak ada pendataan peserta transmigrasi, apalagi sampai memungut biaya pendaftaran. "Warga hendaknya jangan mudah percaya, sebab sampai dengan detik ini walaupun Kabupaten Kapuas menjadi salah satu lokasi Food Estate, namun untuk program transmigrasi belum ada arahan atau petunjuk dari Kementrian untuk pelaksanaanya," kata Deni, Kamis (17/9/2020).
Denny bahkan kaget mendapat informasi jika di beberapa wilayah yang masuk lokasi food estate, sudah ada petugas yang melakukan pendataan, bahkan mengumpulkan kelengkapan berkas warga yang berminat menjadi peserta transmigrasi lokal.
Guna menyikapi hal tersebut, menegaskan sekaligus menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, hendaknya datang langsung ke Kantor Dinas Transmigrasi guna mencari informasi yang pasti. Jangan begitu saja mudah percaya terhadap oknum-oknum yang mengatasnamakan orang dari Kementerian Transmigrasi ataupun dari Dinas Transmigrasi.
"Untuk saat ini, karena belum ada petunjuk dan arahan dari Kementrian Transmigrasi, kita belum melakukan langkah-langkah apalagi pendataan bahkan mengutip sejumlah uang, itu tidak benar. Oleh karena itu, saya harapkan kepada warga jangan mudah percaya, kalau mau lebih jelas informasinya, silahkan datang ke kantor kami," katanya.
Deni juga meminta kepada warga yang sudah menjadi korban, agar segera melaporkan ke polisi.
"Kami harapkan segera melaporkan hal ini ke aparat kepolisian agar dapat ditindaklanjuti," katanya. Kp1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas