KUALA KAPUAS - Kondisi jalan Melati dekat perempatan jalan Melati - Anggerek yang separoh badan jalannya telah menahun terus menerus digenangi air sempat meresahkan dan dikeluhkan warga sekitar dan pengguna jalan karena tak kunjung ditangani dinas terkait dan terkesan dibiarkan karena baru bergerak cepat pasca ada pemberitaan media.

Meski Dinas PU Kapuas bergerak cepat untuk perbaikan kondisi jalan rusak yang di duga akibat terus menerus tergenangi, namun menurut  warga setempat  tindakan gerak cepat Dinas PU tidak akan menyelesaikan masalah jika sumber air yang menjadi penyebab genangan dan yang diduga penyebab kerusakan jalan di titik  tersebut tidak segera ditangani.

Ketika disampaikan bahwa ada celah yang diduga kuat asal munculnya air, menurut Kepala Bidang Bina Marga, Heni mengatakam bahwa perkara jalan yang rusak telah kita tangani dan perbaiki hari ini (16/5), jika ada sumber penyebab genangan maupun  rembesan terlebih dari drainase maka hal itu kewenangan bidang Cipta Karya untuk menanganinya" Tukas Heny.

Ketua RT dan warga setempat sebelumnya sempat menyampaikan keluhan ke pihak PDAM karena menduga ada kebocoran jaringan pipa PDAM, namun setelah dilakukan pengecekan oleh seksi Teknis ternyata bukan bersumber dari pipa PDAM.

Kita bahkan telah melakukan uji laboratorium dan hasilnya genangan air dengan air produksi PDAM tidak sama sehingga bisa dipastikan bukan dari pipa PDAM. Di samping itu, pipa PDAM itu berada di bawah bagia tengah jalan, sedangkan genangan yang terjadi di bagian pinggir dan bahu jalan, ' Kata Kabag Teknis PDAM Rahmadi.

Bahkan kita pernah melalui Ketua RT meminta warga beberapa waktu untuk tidak melakukan aktifitas yang berkaitan dengan limbah air dan genangan yang di jalan kita kuras hingga kering, selama warga sekitar tidak melakukan aktifitas tidak terjadi genangan, namun setelah warga sekitar kembali beraktifitas, genangan muncul lagi dan itu salah satu yang membuktikan bahwa genangan itu bukan berasal dari kebocoran pipa PDAM." Lanjutnya.

Secara terpisah, Dirut PDAM Kapuas Abisua S Nugroho, ST, mengatakan bahwa bila ada laporan tentang kebocoran pipa, tenaga Teknis kita  dari awal telah saya instruksikan agar segera melakukan pengecekan dan tindakan perbaikan atau penangan.

Dari pantauan media ini, Kondisi terakhir jalan yang baru saja diperbaiki Kamis pagi tadi, malam ini sekitar pukul 22.00. wib terpantau kembalii tergenang air.KPS1 - Nas