
Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas - Iceu Purnamasari
Tingkatkan Komunikasi Untuk Hindari Kekerasan Dalam Rumah Tangga
KUALA KURUN - Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Polres Kabupaten Gunung Mas, di tahun 2022 terdapat peningkatan kasus kekerasan pada anak dan perempuan di 2020.
Kondisi ini menimbulkan keprihatinan dari Anggota DPRD Kabupaten Gumas Iceu Purnamasari.
"Saya sangat prihatin melihat kondisi ini, kenapa muncul lagi kasus kekerasan seperti itu," ujarnya, Rabu (5/1/2022).
Politisi Golkar ini mengungkapkan beberapa kemungkinan penyebab munculnya kekerasan pada anak dan perempuan tersebut. Katanya, salah satunya karena tekanan ekonomi.
"Mugkin salah satu penyebab karena ekomoni, sulitnya mencari nafkah, tekanan-tekanan ekonomi," jelasnya.
Selain itu penggunaan media sosial yang tidak bijaksana juga disebut bisa menjadi salah satu pemicu kekerasan pada perempuan.
Pasalnya, tidak jarang orang akan menceritakan permasalahan rumah tangga di media sosial dan hal itu menurut Iceu bisa membuat pasangan menjadi tersinggung.
"Itu kita harus arif dengan media sosial, tidak semua masalah pribadi bisa diungkapkan di sana, itu juga bukan penyelesaian," katanya.
Kurangnya komunikasi dengan anggota keluarga lainnya, menurutnya juga bisa menjadi pemicu adanya kekerasan pada anak dan perempuan.
Oleh karena itu Iceu mengajak masyarakat lebih meningkatkan komunikasi antar keluarga untuk menghindari adanya kekerasan pada anak dan perempuan.
"Komunikasi keluarga itu harus intens, hal-hal kecil bisa jadi besar karena kita melewatkan itu tadi," ujarnya.GM1 - Istimewa
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas