PALANGKA RAYA - Kematian Joni Hadi, pria berumur 41 ini menyisakan luka mendalam bagi keluarga terutama istrinya. 

Bagaimana tidak, ayah dua anak ini ditemukan tak bernyawa saat tertidur diranjang kamar, tepatnya di kediamannya di Jalan Tilung, Kota Palangka Raya, Jumat (20/5).

Bukan tanpa sebab, ternyata kematian Joni diduga karena riwayat penyakit jantung dan asam lambung yang dideritanya.

Adanya laporam warga yang meninggal dunia membuat Pihak kepolisian dari Polresta Palangka Raya dan Polsek Jekan Raya dibantu Relawan Emergency Response Palangka Raya (ERP), bergerak.

Kanit III SPKT Polresta Palangka Raya, Tri Marsono, menuturkan, almarhum meninggal diduga karena adanya riwayat penyakit yang dideritanya. 

"Pihak keluarga sempat mengetahui korban Jam 12.30 WIB, mendengkur dengan suara yang nyaring," jelas Tri.

Lanjutnya, almarhum tidur pada pukul jam 22.00 WIB. Ia berada satu kamar bersama sang istri dan dua anaknya.

"Sebelum tidur, almarhum mengeluh sakit dibelakang punggungnya," jelasnya. 

Setelah merasa curiga dengan adanya dengkuran yang keras kemudian tiba-tiba tak ada suara. Istri Joni kemudian memeriksa keadaannya dan menemukan Joni sudah tak lagi bernafas.

Tim Inafis Satreskrim Polresta Palangka Raya juga mendapati berkas rekam medis mengenai riwayat penyakit pembekakan jantung yang dialami oleh Joni.

"Selanjutnya kita bawa ke Rumah Sakit Doris Sylavanus untuk dilakukan visum dan kemudian diserahkan ke pihak keluarga," tandasnya.PR1 - Istimewa