Pinang Kering dari Kalteng Sudah Diekspor ke India

Kadis Dagperin Kalteng Aster Bonawaty dan jajarannya saat mengunjungi salah satu eksportir pinang kering - MMC Kalteng

Pinang Kering dari Kalteng Sudah Diekspor ke India

PALANGKA RAYA – Kalimantan Tengah memiliki sumber daya alam yang sangat kaya. Salah satunya pinang, yang jika dikembangkan secara maksimal, dapat menjadi komoditi ekspor. "Pinang ini cukup potensial untuk dijual ke pasar ekspor dan di Kalteng sudah ada yang mulai melakukannya," kata Kadisdagperin Kalteng Aster Bonawaty, Kamis (7/4/2022).

Selain adanya ketertarikan maupun peluang yang tersedia di pasar ekspor terhadap pinang kering, ketersediaan pinang di wilayah Kalteng juga cukup memadai.  "Dan tampaknya komoditi pinang ini jika dikembangkan dengan baik, juga bisa dilakukan di daerah kita," terangnya.

Aster memaparkan, salah seorang pelaku usaha produk pinang kering yang berorientasi ekspor yakni Agung, yang bermukim di Jalan Tjilik Riwut Km 35, Palangka Raya. Dia telah mengunjungi langsung tempat usaha Agung tersebut, bersama dengan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Ati Mulyati, serta perwakilan dari Bea Cukai Palangka Raya. "Berdasarkan Informasi dari Agung, selain panen sendiri suplai buah pinang juga didapat dari berbagai wilayah di Kalteng," ucapnya.

Di antaranya seperti Samuda Kabupaten Kotawaringin Timur, Buntut Bali Kabupaten Katingan, Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur, serta Lamandau dan Seruyan. Dari informasi yang diterima terkait perkebunan buah pinang, dari satu hektare lahan dengan jarak 2,5 meter dapat ditaman kurang lebih 1.600 pohon.

Kemudian dari satu pohon dapat dipanen lebih kurang tiga kilogram dengan masa panen empat kali dalam setahun. Pada April 2022, Agung berencana mengekspor pinang dengan total 120 ton dengan tujuan India. "Ini merupakan peluang ekonomi yang harus kita dorong untuk bisa berkembang lebih baik lagi dan Disdagperin siap mendampingi," tutur Aster.

Disdagperin Kalteng siap mendampingi dalam proses ekspor terutama memberikan pelayanan administrasi penerbitan Surat Keterangan Asal (SKA) atau Certificate of Origin. "Yang jelas kami terus mendorong peningkatan ekspor Kalteng sesuai arahan Gubernur Sugianto Sabran, yakni dengan menggali secara maksimal berbagai potensi unggulan daerah," tegasnya. PR1 - MMC Kalteng

SERTIFIKAT
Smsi

Widget