Gubernur Kalteng Sugianto Sabran (kedua kiri) berbincang bersama Wagub Edy Pratowo (kiri), Kadishut Kalteng Sri Suwanto (kedua kanan) dan Kadis PUPR Kalteng Shalahudin di pelabuhan terminal khusus, Pahandut Seberang, Palangka Raya, beberapa waktu lalu - Istimewa.
Pemprov Kalteng Tingkatkan Koordinasi dengan Pusat untuk Kembangkan Industri
PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat melalui kementerian tentang mewujudkan pengembangan dan pembangunan hilirisasi industri potensial pada kabupaten dan kota.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menyantakan sumber daya yang dimiliki sangat berlimpah, akan tetapi ia memandang bahwa sumber daya yang ada hanya dinikmati oleh beberapa perusahaan saja dan hanya memberikan kontribusi yang sedikit untuk masyarakat maupun pembangunan daerah.
"Ini termasuk 'low value pricing', karena masih bahan mentah.
Untuk itu, saya meminta agar industri pengolahan bisa dibangun segera di Kalteng.
Agar pengelolaannya dapat dilakukan di kalimantan, sehingga secara nilai dan manfaat lebih baik dibandingkan hanya 'raw material' saja," tegasnya.
Lebih lanjut ia memaparkan bahwa pembangunan hilirisasi industri di wilayah Kalteng diyakini memberikan dampak positif kepada masyarakat.
Melalui perusahaan industri yang dimaksud tentunya akan menyerap tenaga kerja dari masyarakat lokal dan penyediaan lapangan kerja baru.
"Hal itu tentu akan mendongkrak perekonomian dan Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta berkontribusi untuk peningkatan kualitas perekonomian nasional," ungkapnya.
Sugianto mengharapkan pemerintah pusat melalui kementerian terkait dapat membangun atau memanfaatkan perusahaan industri lokal agar mengelola serta mengolah sumber daya alam yang dimiliki Kalteng secara maksimal.
Adapun sebelumnya Sugianto menjelaskan, salah satu industri yang ingin pihak pemprov maksimalkan adalah sektor kayu.
Serta mengajak seluruh masyarakat, terutama generasi muda bisa membantu pemerintah dalam mengembangkan sektor industri yang ada.
Bergerak aktif berkreasi dan berinovasi memanfaatkan ragam peluang yang tersedia.
"Dalam mewujudkan Kalteng yang bermartabat, elok, religius, kuat, amanah dan harmonis (Berkah) dibutuhkan peran aktif seluruh komponen dan sinergi yang baik dari masyarakat," tegas orang nomor satu di Provinsi Kalimantan Tengah ini.
Ia menginginkan supaya industri lokal di provinsi lebih berperan aktif dalam pengelolaan kekayaan sumber daya alam (SDA) yang dimiliki.
Karenanya pemprov juga akan terus meingkatkan kualitas sumber daya manusia yang kompeten melalui penyelenggaraan pelatihan dan pendidikan, serta sertifikasi bagi industri lokal.KT1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas