RUSAK - Tampak siswa menggunakan meja dan kursi yang rusak di SDN Bulau Ngandung, Kabupaten Kapuas, baru - baru ini - Nasution
Miris, Siswa Gunakan Meja Yang Rusak
KUALA KAPUAS - Banyak faktor pendukung penting yang mempengaruhi keberhasilan pendidikan di suatu wilayah, termasuk dalam mewujudkan tujuan dari program Merdeka Belajar.
Salah satunya sarana dan prasarana yang menjamin berlangsungnya proses belajar mengajar dengan baik.
Namun sangat disayangkan, masih banyak terdapat gedung sekolah yang kondisinya memprihatinkan, seperti yang terlihat di SDN 1 Bulau Ngandung, Kecamatan Kapuas Hulu, Kabupaten Kapuas.
Di samping kondisi gedung sekolah yang sudah mengalami kerusakan yang lumayan parah dibeberapa bagian gedung, hal itu diperburuk lagi sarana lain seperti kursi, meja dan papan tulis yang memberi kesan miris ketika melihatnya.
Seperti yang terlihat ketika media ini melakukan kunjungan ke sekolah tersebut, sejumlah peserta didik terpaksa gunakan kursi dan meja yang rusak dalam mengikuti proses belajar mengajar.
Hal tersebut terungkap saat aparatur desa bersama sejumlah orang tua peserta didik melakukan kunjungan ke sekolah tersebut.
"Beginilah kondisi yang sebenarnya." Ungkap Kepala SDN 1 Bulau Ngandung, Bambang, sambil menunjukkan kerusakan di beberapa bagian gedung dan kondisi kursi serta meja yang meski sudah tidak layak namun terpaksa tetap di manfaatkan karena tidak punya pilihan lain.
"Tidak hanya kondisi gedung sekolah dan kursi serta meja, akan tetapi kondisi perumahan yang seyogyanya diperuntukkan untuk kepala sekolah dan tenaga didik lainnya sudah tidak memungkinkan di tempati karena kondisinya yang rusak berat," sambung Bambang.
Baik Kasek maupun Kepala Desa Bulau Ngandung sependapat untuk meminta agar Dinas Pendidikan Kapuas bisa memberi penanganan sesegera mungkin terkait masalah sarana dan prasarana di SDN 1 Bulau Ngandung.KPS1 - Nas
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas