Karakter Pemuda Tetap Dibutuhkan Kapan Pun

PEMUDA - Heru Hidayat saat menjadi pemateri dalam dialog memperingati Hari Sumpah Pemuda di Aula Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah, Jalan RTA Milono, Kota Palangka Raya, Selasa (26/10) - Istimewa

Karakter Pemuda Tetap Dibutuhkan Kapan Pun

PALANGKA RAYA - Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan dialog pemuda dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2021 di Aula Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah, Jalan RTA Milono, Kota Palangka Raya, Selasa (26/10).

Dalam dialog tersebut hadir tokoh pemuda Kalteng H. Heru Hidayat, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kalimantan Tengah Rahmat Handoko dan Akademisi dari IAIN Palangka Raya Hj Try Hidayati, S.HI,MH bersama moderator dari SMSI Kalteng Akhirudin.

Pada kesempatan tersebut, Heru menyampaikan secara lugas mengenai pentingnya karakter bagi pemuda. 

Pemuda yang tangguh adalah pemuda yang memiliki karakter moral dan karakter perjuangan dan kinerja, pemuda yang beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, jujur, santun, bertanggung jawab, disiplin, kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, dan tuntas,” ucap ,otivator muda ini.

Peringatan Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2021 bertujuan memacu semangat pemuda khususnya di Kalimantan Tengah untuk memiliki tujuan, visi, misi, roadmap, kebiasaan harian yang inovatif serta berkreasi dalam menghadapi persaingan dunia. Memiliki karakter pemuda ber-Pancasila, yaitu menjadi pemuda yang taat kepada Tuhan YME, memberi manfaat sesama, mengutamakan persatuan, bermusyawarah, dialog dan mewujudkan keadilan sosial.

“Diharapkan pemuda dapat bersaing dalam bentuk apapun tentunya persaingan dalam hal yang baik dan bermanfaat. Pemuda harus memiliki peran itu untuk saat ini maupun yang akan datang. 

Selain itu pemuda juga harus menghargai dan melanjutkan keluhuran perjuangan para pahlawan dan pendiri Bangsa. 

Pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap primordial suku, agama, ras dan budaya menuju persatuan dan kesatuan bangsa. 

Tugas pemuda Indonesia saat ini adalah membuka pandangan ke luar batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik ujar penulis buku ini.PR1

 

COVID PEMPROV
COVID
GUBERNUR
SERTIFIKAT
perumahan

Widget