RUSAK - Kondisi jalan yang mengalami kerusakan di Desa Lamunti, Kabupaten Kapuas, baru - baru ini - Istimewa
Jalan Poros Lamunti Perlu Evaluasi
KUALA KAPUAS - Pengerjaan peningkatan dan perawatan Jalan Poros Sumber Alaska - A1 Desa Lamunti, Kabupaten Kapuas kembali mengalami kerusakan di beberapa titik yang mengakibatkan pihak pelaksana harus melakukan upaya perbaikan melalui patching.
Namun setelah dilakukan patching kondisi jalan kembali mengalami kerusakan kembali, dari retak sampai aspal yang terkelupas sehingga kembali dilakukan patching dan sementara kondisi jalan masih berlubang.
"Kita masih memiliki masa perawatan selama enam bulan dan terus berupaya mendesak pelaksana untuk segera menyelesaikan perbaikan tersebut." Kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah H. Shalahuddin, ST, MT, saat di temui di ruang kerjanya Senin (15/11/2021).
"Bilapun kerusakannya diatas 5%, tetap saja tanggungjawab pelaksana untuk memperbaiki dan menyelesaikannya. Kita tidak bisa begitu saja mengatakan bahwa dalam pengerjaannya tidak memenuhi Job Mix Formula (JMF) Design, tidak juga kita bisa mengatakan bahwa kontraksi (daya rekat) aspalnya kurang karena kita juga mendapat laporan bahwa poros jalan tersebut sering di lalui angkutan hasil perkebunan dengan tonase muatan melebihi batas. Oleh karenanya dalam waktu dekat kita akan meninjau serta meng-evaluasi kemungkinan-kemungkinan seperti tingkat kepadatan serta kekuatan bagian bawah jalan. " Tegas Shalahuddin"
Ketika disinggung terkait kemungkinan untuk di berlakukan nya Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah No. 5 Tahun 2012 tentang Angkutan hasil perkebunan, Shalahuddin mengatakan bahwa hal tersebut di luar kewenangannya.
Sementara itu Kepala Desa Lamunti Baru (B2) Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas, Redetal membenarkan adanya rutinitas angkutan buah sawit yang melintasi jalan tersebut dengan bebas. Dirinya berharap agar pengerjaan proyek tersebut bisa segera diselesaikan.
"Melihat banyaknya lobang yang diakibatkan tindakan upaya patching, saya kuatir bisa memicu kecelakaan baik warga Desa Lamunti Baru maupun pengguna jalan lainnya sehingga kepada dinas terkait diminta untuk segera mungkin menyelesaikannya sebelum ada jatuh korban." Pungkas Redetal.KPS1 - Nas
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas