Tenda TPS 01 Desa Sepang tampak terbang ke atap gedung akibat angin kencang saat sedang berlangsung pemungutan suara Pilgub Kalteng, Rabu (9/12/2020).
Ini Penjelasan Kapolres Gumas soal Tenda TPS 01 Desa Sepang yang Diterbangkan Angin
KUALA KURUN – Salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 Desa Sepang Kota, Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah mengalami kerusakan dan ambruk akibat diterpa angin kencang yang terjadi pada Rabu (9/12/2020).
Peristiwa ini terjadi karena angin yang cukup kencang. Namun, tidak ada korban luka maupun jiwa, begitu juga dengan Peralatan Pemilihan semuanya dalam keadaan aman dan tidak ada yang rusak.
Kapolres Gunung Mas AKBP Rudi Asriman melalui Kapolsek Sepang Iptu Sugiharso menjelaskan, saat pelaksanaan Pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah Kalteng di wilayah Sepang Kota, Satu TPS telah hancur diterpa angin kencang.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, karena keadaan cuaca di kecamatan Sepang mendung dan angin kencang yang menimbulkan tenda TPS 01 Desa Sepang Kota, Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas, terbang terbawa angin dari tempatnya dan tersangkut pada atap bangunan PAUD.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini dan perlengkapan TPS seperti kotak suara dan lin-lain yang ada di bawah tenda semuanya aman karena sudah/sempat di amankan ke dalam ruangan sekolah paud,” ungkapnya.
Kapolsek melanjutkan, angin kencang terjadi sekitar kurang lebih 5 menit dan tenda yang terbang ke atas sekolah PAUD turun ke dasar tanah. Petugas Pam TPS bersama sama dengan KPPS mengamankan kotak suara, surat suara, dan logistik lainnya sehingga kondisi kotak suara dan surat suara aman tidak ada yang terhambur / tercecer.
“Sesuai kesepakatan antara KPPS, PTPS dan PKD dengan hasil TPS dipindahkan ke dalam ruangan PAUD dan pemungutan suara kembali di lanjutkan,” tandas Kapolsek.
Setelah peristiwa ini pelaksanaan pencoblosan dilanjutkan dan berjalan seperti semula sesuai aturan yang ditetapkan KPU. GM2
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas