Dinas PKP Gumas Salurkan Benih Ikan dan Pakan Kepada Kelompok Pembudidaya

Kepala Dinas PKP Gumas Ir Letus Guntur.

Dinas PKP Gumas Salurkan Benih Ikan dan Pakan Kepada Kelompok Pembudidaya

KUALA KURUN - Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) tahun ini menyalurkan bantuan benih  dan pakan ikan kepada kelompok pembudidaya ikan di Gumas.

“Kelompok pembudidaya ikan penerima bantuan, yakni kelompok pembudidaya ikan di Desa Sepang Kota, Hurung Bunut, Petak Bahandang, Teluk Nyatu, Bereng Jun, Tumbang Napoi, Tumbang Kajuei, Tumbang Samui, Tumbang Sian dan Kelurahan,” kata Kadis PKP Gumas, Letus Guntur, Senin (12/7/2021).

Letus mengonfirmasi nama kelompok penerima bantuan, yakni kelompok Beringin di Sepang Kota, Petak Kasambutan di Hurung Bunut, Berdikari di Petak Bahandang, Lewu Berengzone di Bereng Jun, Hatantiring di Tumbang Napoi, Gapoktan Pukung Banuas di Tumbang Kajuei, Sejahtera Bersama Samui di Tumbang Samui, Hapakat Mahaga di Tumbang Siang dan Handak Maju di Kelurahan Tumbang Miri.

“Benih ikan yang disalurkan gurami, lele, patin, dan nila. Jumlahnya bervariasi. Ada yang 500, 600, 700, 900, dan 1000 benih. Penyaluran tahap pertama dalam minggu ini. Tahap kedua dan ketiga setelah itu. Bantuan ini bersumber dari APBD Kabupaten Gunung Mas,” kata Letus.

“Penyaluran sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Gunung Mas melalui DPKP dalam mendorong pengembangan budidaya ikan air tawar di daerah ini. Peluang usaha budidaya ikan air tawar di daerah ini sangat baik. Pengelolaan yang sungguh-sungguh akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan,” terangnya.

Lebih lanjut Letus membeberkan, kelompok pembudidaya ikan sebelum menerima bantuan, harus menyediakan kolam ikan sesuai standar yang ditetapkan. Pihaknya mengimbau untuk tidak sekadar menerima bantuan, tapi harus mengelola bantuan dengan sungguh-sungguh. Bantuan yang diberikan harus berkembang dan memberikan kemaslahatan. Pihaknya nantinya akan turun melihat perkembangan dari bantuan yang diberikan.

“Keberhasilan pembudidayaan ikan air tawar akan memberikan kemandirian bagi kelompok. Mereka tidak lagi berharap bantuan pemerintah. Pemerintah memiliki keterbatasan anggaran. Pemerintah berharap setiap bantuan yang diberikan berhasil dan penerima bantuan meningkat kesejahteraan hidupnya,” jabar Letus.

Letus mengaku, mengonsumsi ikan air tawar sangat baik sebagai bahan makanan yang mengandung vitamin dan menutrisi tubuh demi kesehatan. Terlebih saat keadaan seperti ini (COVID-19), mengonsumsi ikan sangat tepat, disamping harus patuh menjalankan Protokol Kesehatan COVID-19 demi kesehatan dan keselamatan. GM1 

 

 

 

 

 

 

 

SERTIFIKAT
Smsi

Widget