KUALA KURUN - Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong meresmikan Gedung Perpustakaan Desa Bereng Jun, Kecamatan Manuhing, Rabu (6/4). Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyerahkan bantuan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.

Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong mengatakan, pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berdampak pada beberapa bidang, khususnya dunia pendidikan. 

“Baik atau tidaknya kualitas pendidikan dapat dilatarbelakangi oleh sarana pendidikan yang menunjang, misalnya perpustakaan sekolah,” katanya.

Jaya menyatakan, perpustakaan merupakan tempat untuk menyimpan bahan pustaka yang terdapat sumber-sumber informasi. Perpustakaan digunakan sebagai sarana yang diharapkan dapat menunjang berlangsungnya proses belajar/mengajar, sehingga mendorong terwujudnya kualitas pendidikan guna mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Keberadaan perpustakaan desa Bereng Jun dapat menjadi wadah untuk menumbuhkan minat masyarakat, terutama generasi muda, agar perpustakaan menjadi salah satu destinasi utama yang bisa membuka wawasan cakrawala,” ungkapnya.

Lebih jauh Jaya Samaya Monong menjelaskan, pembenahan perpustakaan ke depan harus lebih ditingkatkan, mengingat perannya cukup besar dalam mendorong minat baca serta peningkatan kecerdasan masyarakat. 

“Saya berharap dengan adanya perpustakaan desa dan bantuan dari perpustakaan Nasional Republik Indonesia dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” pinta Jaya Samaya Monong.

Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunung Mas, Edwin Yustian mengatakan, Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial sudah berjalan dari tahun 2020. 

Untuk Provinsi Kalimantan Tengah, yang mendapatkan bantuan dari perpustakaan Nasional Republik Indonesia Tahun 2022 adalah Kabupaten Murung Raya, Kabupaten Barito Selatan dan Kabupaten Gunung Mas.

“Desa Bereng Jun terpilih untuk Mendapatkan Bantuan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Perpustakaan Desa ini didukung oleh PT. Mulia Sawit Agro Lestari,” terangnya.

Edwin Yustian menuturkan, pihak PT. Mulia Sawit Agro Lestari telah berkomitmen untuk mendukung dan bermitra dengan Pemerintah Desa Bereng Jun dalam menyukseskan Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial.

Perpustakan Desa Bereng Jun diharapkan dapat menjadi percontohan secara khusus di Kabupaten Gunung Mas, dan secara umum akan menjadi percontohan yang sukses melaksanakan program Transformasi Perpustakaan di Kalimantan Tengah.

“Saya mengharapkan perhatian bantuan dan dukungan dari pihak PT. Mulia Sawit Agro Lestari agar dapat membangun perpustakaan desa di 3 (Tiga) Desa yang termasuk dalam Desa Binaan PT. Mulia Sawit Agro Lestari, yaitu Desa Fajar Harapan, Desa Taringen dan Desa Takaras,” tutupnya.GM1-Istimewa