
Para sopir truk di Sampit saat melakukan unjuk rasa.
Buntut Penertiban Galian C, Sopir Truk Demo Pemkab Kotim
SAMPIT – Aksi unjuk rasa digelar ratusan sopir truk di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa (30/11/2021). Mereka menuntut Pemerintah Daerah memberikan solusi, sebab kini tidak memiliki penghasilan, buntut ditutupnya aktivitas galian C ilegal oleh aparat penegak hukum daerah setempat.
Para sopir mengaku sudah berminggu-minggu nganggur karena tak bisa lagi mengangkut hasil galian C. Sementara mereka memiliki keluarga yang harus dinafkahi, sehingga membuat ratusan sopir turun ke jalan meminta agar pemerintah cepat mengatasi permasalahan ini.
Menurutnya, persoalan yang mereka hadapi saat ini sebelumnya telah sampai ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat dan sudah dilaksanakan audiensi. Namun tidak membuahkan hasil yang baik, sehingga Suwandi bersama kawan-kawan turun ke jalan berharap suara mereka didengar oleh Pemimpin Daerah.
Aksi turun ke jalan tersebut digelar sejak pukul 07.00 WIB. Ratusan sopir berkumpul dan memarkirkan kendaraannya dengan membentuk barisan di pinggir Jalan Jenderal Sudirman, baik jalur sebelah kanan maupun sebelah kiri. KT1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas