
Sejumlah warga Katingan menangkap ikan dengan alat tangkap tradisional, Rabu (2/12/2020).
Banjir Mulai Surut, Saatnya Warga Katingan Panen Ikan
KASONGAN - Mulai surutnya sungai Katingan disambut gembira warga setempat. Ini moment yang ditunggu-tunggu untuk melakukan penangkapan ikan yang mulai keluar mengikuti arus.
Beberapa hari belakangan ini hampir di tiap gorong-gorong dan anak sungai, sepertinya sudah menjadi langanan bagi warga untuk melakukan penangkapan ikan secara tradisional dengan menggunakan berbagai macam alat tangkap.
Berbagai jenis ikan, seperti saluang, lais, biawan, dan jenis ikan air sungai lainnya, dengan mudah didapat. Penangkapan ikan ini bukan hanya dilakukan oleh kaum Adam, namun para ibu-ibu pun sepertinya tidak mau ketinggalan.
Seperti halnya mama Turi, demikian biasa Ia dipanggil, dengan lincahnya Ia menebar jala di tengah-tengah pusaran air dengan arus yang cukup deras.
Menurut Dia, sudah menjadi kebiasaan mareka kalau habis banjir, pasti menangkap ikan di anak sungai yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.
"Lumayan, sebagian ikan-ikan ini di jual, sebagian dibikin untuk ikan kering," ungkap mama Turi, Rabu (2/12/2020).
Dalam sehari Ia bisa mendapatkan ikan dari berbagai jenis bisa mencapai 20-25 kilogram dengan mengunakan alat tangkap berupa jala yang Ia tebar sendiri. Abin, warga lainnya, menuturkan kalau dibandingkan dengan musim sebelumnya, kali ini Ikan-ikan yang mareka peroleh terbilang cukup banyak dan melimpah dengan berbagai jenis ikan.
"Kalau pada musim banjir bulan lalu ikan yang kami tangkap tidak begitu banyak, itupun ikan saluang, beda dengan banjir kali ini. Berbagai jenis ikan mulai dari saluang, lais, biawan sampai ikan manjuhan," ujarnya. Ia mengunakan alat tangkap berupa Haup atau jaring yang mengunakan dua buah kayu kecil sebagai pegangannya.
Menurut ayah dari tiga orang anak itu, saking banyaknya ikan yang Ia dapat, sebagian diberikan kepada tetangga dan warga lainya. Kt1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas