8 Hektare Jagung Petani Taniran Bartim Segera Dipanen
TAMIANG LAYANG - Forum Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Banua Lima, Kabupaten Barito Timur, meninjau lokasi lahan penanaman jagung pakan ternak di Kelurahan Taniran, beberapa hari lalu.
Plt Camat Banua Lima Simon Stevins Octavianus didampingi Lurah Taniran Riantho, Koordinator PPL Dinas Pertanian Ketahanan Pangan Kabupaten Bartim, PPL UPTD BPP Banua Lima, dan pihak lainnya, pada peninjauan tersebut menyerahkan bibit jagung pakan ternak untuk kelompok tani.
“Setelah kita cek lokasi, luas lahan jagung milik kelompok tani di Jalan Padat Karya Km 35 ini sangat berpotensi menghasilkan jagung pakan,” kata Simon Stevins.
Menurutnya, tanaman jagung kelompok tani ini bahkan bisa menghasilkan produksi pakan ternak untuk memenuhi kebutuhan seluruh ternak milik warga Kelurahan Taniran. “Kita yakin potensi ini, dan tentunya bukan hayalan belaka. Pasalnya, banyak faktor pendukung yang cukup banyak tersedia di Kelurahan Taniran,” tuturnya.
Semantara itu Lurah Taniran Riantho sependapat dan mengamini apa yang katakan Plt Camat. “Kita harus mewujudkan angan-angan tersebut menjadi kenyataan. Salah satu pendukungnya adalah tersedianya lahan yang cukup luas, dan adanya kelompok tani yang andal,” ujarnya.
Menurut Riantho, saat ini Kelurahan Taniran memiliki kelompok tani penanam jagung pakan ternak, dengan luas lahan yang ada sekitar 8 hektare, yang berlokasi di Jalan Padat Karya Km 35.
“Barusan saya bersama Pak Camat dan forkopimcam meninjau langsung lokasi lahan penanaman jagung pakan tersebut. Kedatangan rombongan tersebut juga memberikan bantuan bibit jagung dari Dinas Pertanian, yang dilanjutkan dengan penanaman jagung,” ucapnya.
Riantho menyebutkan, penanaman jagung pakan ternak di wilayah Taniran ini merupakan uji coba penanaman jagung di lahan berpasir, dengan menggunakan pupuk kandang. “Sebagian tanaman jagung ini ada yang sudah berumur 90-100 hari, jadi tinggal menunggu hasilnya,” ujarnya.
Riantho berharap kepada kelompok tani, agar jagung yang sudah tumbuh dan yang baru ditanam benar-benar diperhatikan.Selanjutnyadiharapkan pembinaan dari PPL setempat untuk memberikan bimbingan dan pendampingan kepada anggota kelompok tani. "Dengan begitu saya optimis tanaman jagung untuk pakan ternak ini akan sukses," pungkasnya. BT1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas