39 Tambak Ikan Warga Desa Pudak Pulang Pisau Habis  Diterjang Banjir ROB

Dua orang petani tambak di Desa Pundak, Kecamatan Kahayan Kuala, Pulang Pisau, menatap tambah mereka yang jebol akibat dihantam banjir ROB, Senin (5/4/2021) lalu.

39 Tambak Ikan Warga Desa Pudak Pulang Pisau Habis Diterjang Banjir ROB

PULANG PISAU - Sebanyak 39 tambak ikan milik petani di Desa Pudak, Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, habis diterjang banjir ROB. Pasalnya, banjir ROB kali ini cukup tinggi dan menghantam seluruh tambak milik petani, meski tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.

Suprianto, warga Bahaur, didampingi Rahman, petani Desa Pudak, menuturkan ketinggian banjir ROB mencapai lebih dari 2 meter itu meluluhlantahkan semua tambak mereka yang berisi ikan bandeng, udang, dan termasuk ikan-ikan air tawar yang sedianya akan dapat di panen.

"Banjir ROB kali ini cukup tinggi pak, hampir 3 meter tingginya, dan sore Itu angin cukup kencang, dan tidak ada yang bisa kita perbuat. Setelah banjir surutnya lebih kurang 2 jam, ternyata habus semua tersapu banjir," ujar Suprianto, diamini Rahman.

Tambak Sagiyang milik mereka terletak di RT 09 Desa Pudak, Kecamatan Kahayan Kuala. Banjir ROB terjadi pada Senin 5 April 2021. "Ada 16 kolam yang jebol atau rusak pak, semua ikan keluar, tidak ada yang tersisa, dan total 39 kolam, tertimpa air pasang maka semua ikan juga keluar dan tidak ada yang bersisa," tutur Rahman.

Lanjut Rahman, karena angin yang cukup kencang, maka semua tambak tersapu banjir, dan semua ikan terbawa oleh arus banjir. Pihaknya selaku petani tambak hanya bisa pasrah, sembari mengharapkan adanya dukungan dari Pemerintah setempat, khususnya Dinas terkait dapat turun dan melihat langsung kondisi tambak milik petani tambak.

Total kerusakan, lanjut Suprianto, berdasarkan catatan pihaknya, khususnya tambak yang jebol atau rusak sebanyak 16 kolam dengan modal Rp 66.750.000, dan tambak yang tenggelam total sebanyak 39 kolam yang diperkirakan mencapai Rp 90 juta. PP1

SERTIFIKAT
Smsi

Widget