
Ilustrasi
1.280 Kasus Kematian Per Hari, RI Tertinggi Dunia saat Idul Adha
JAKARTA - Meski jumlah konfirmasi positif COVID-19 Indonesia cenderung menurun dibanding beberapa hari belakangan, angka kematian masih di atas seribu kasus sehari. Dengan 1.280 kasus kematian pada Selasa (20/7/2021), bertepatan dengan hari raya Idul Adha, Indonesia berada di urutan teratas sementara di dunia.
Berdasarkan data yang dihimpun Worldometers hingga 21.15 WIB, Russia ada di urutan kedua penyumbang kematian dalam sehari dengan 784 kasus. Iran di urutan ketiga dengan 250 kematian. Untuk konfirmasi kasus positif COVID-19 harian, Indonesia juga ada di urutan teratas dengan 38.325 kasus. Iran dan Rusia menyusul, masing-masing dengan 27.444 kasus dan 23.770 kasus.
Meski jumlah kasus harian menurun dibanding beberapa hari belakangan, jumlah spesimen yang diperiksa tercatat hanya 179.275 spesimen. Positivity rate berdasarkan jumlah spesimen tercatat masih 38,20 persen. Sedangkan jumlah orang yang diperiksa hari ini tercatat 114.674 orang, terdiri dari 69.012 orang dengan RT-PCR, 389 orang dengan TCM (tes cepat molekular), dan 39.875 orang dengan tes antigen.
Data kasus COVID-19 di Indonesia per Selasa (20/7/2021):
· Kasus positif bertambah 38.325 menjadi 2.950.058
· Pasien sembuh bertambah 29.791 menjadi 2.323.666
· Pasien meninggal bertambah 1.280 menjadi 76.200
(BI1)
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas