SAMPIT – Para pengendara dan warga yang melintas di Jalan Cristopel Mihing, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotim, Sampit, dikejutkan dengan kebakaran yang melanda sebuah mobil yang baru saja mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU.

Mobil Daihatsu Xenia dengan nomor polisi KT 1866 BR, diduga melangsir BBM. Pengemudi mobil, Syahrani (53), warga Jalan Muchran Ali, Kecamatan Baamang, Sampit,  terpaksa dilarikan ke RSUD Dr Murjani Sampit, setelah mengalami luka bakar dari kepala hingga ke bagian tangannya.

Satu unit pemadam kebakaran langsung dikerahkan di lokasi mengalami trouble tersebut. Kejadian tersebut sempat diperparah dengan tidak bisa digunakannya mesin pompa air dari salah satu kendaraan pemadam kebakaran. Akhirnya petugas pemadam meminta bantuan untuk mengirimkan satu unit armada pemadam kebakaran lagi ke tempat kejadian perkara (TKP).

Api terus membesar hingga membakar seluruh mobil.  Pengemudi mobil sempat  menyelamatkan dirinya dengan cara melompat ke jalan. “Pengemudinya lalu dibawa ke rumah sakit. Sebab luka bakarnya cukup parah. Kepala sampai ke tangannya itu terbakar,” kata Atul (25), warga setempat di lokasi kejadian.

Belum diketahui pasti apa penyebab terbakar nya mobil. Namun, menurut kepolisian, hingga Minggu (3/4/2022), pengemudi mobil masih menjalani perawatan di RSUD Dr Murjani Sampit, akibat luka bakar yang dialaminya. Diduga kuat mobil yang terbakar diduga sebagai mobil pelangsir BBM bersubsidi. Hal itu terbukti dari sebuah tangki BBM yang berukuran besar, dimodif di bagian belakang mobil.

Ada dugaan sebelum terjadinya kebakaran, mobil tersebut ada mengisi BBM subsidi di SPBU setempat. Namun, saat ditanya awak media, tidak ada satu pun petugas SPBU yang bertugas membenarkan hal tersebut. ”Kurang tahu juga mas, soalnya saya sendiri sudah banyak melayani pelanggan, jadi tidak memperhatikan kendaraannya,” kata salah satu operator SPBU.  KT1