Wabup Gumas Pimpin Rapat Evaluasi Penangan COVID-19

Wakil Bupati Gunung Mas Effrensia LP Umbing saat memimpin rapat evaluasi penangan COVID-19.

Wabup Gumas Pimpin Rapat Evaluasi Penangan COVID-19

KUALA KURUN– Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia LP Umbing memimpin Rapat koordinasi membahas langkah-langkah konkrit di lapangan dalam menyikapi peningkatan kasus COVID-19 di wilayah Kabupaten Gunung Mas. Rapat digelar di ruang kantor Bupati, Jumat (23/7/2021).

 

Dalam dalam rapat, Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas Akerman Sahidar, Kapolres Gunung Mas AKBP Rudi Asriman, Kejari Gunung Mas Anthony, Perwira Penghubung Kodim 1011/PLK Kapten M Ayyub, yeng mewakili Ketua Pengadilan Negeri Kelas II, yang mewakili Ketua Pengadilan Agama, kepala perangkat daerah terkait lainnya.

 

Efrensia dalam paparannya mengatakan, kasus konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Gunung Mas cenderung  meningkat. “Kita mesti evaluasi lagi  PPKM tersebut, jika memang menurut kita belum tepat kita akan koreksi,” katanya.

 

Penangan COVID-19 ini tujuannya  mengendalikan penularan Virus, jangan sampai lebih luas lagi.  Mereka yang terpapar harus diisolasi mandiri. Secara khusus rapat itu juga membahas  penanganan yang terpapar COVID-19.  Isolasi mandiri perlu dievaluasi, rencananya akan dipusatkan. Minimal untuk Kelurahan Kurun dan Kelurahan Tampang Tumbang Anjir.

 

“Ada Rumah Sakit yang kapasitasnya 47 bet. Sekarang  baru terisi 17 bet, artinya masih memungkinkan. Supaya mereka yang terpapar COVID-19 jangan berkeliaran kemana-mana walaupun tanpa gejala, karena mereka membawa virus berpotensi menyebarkan ke yang lain lagi,” ujar Efrensia.

 

Selama ini  disinyalir orang-orang yang isolasi mandiri  masih bisa berkeliaran, walaupun tak bias dibuktikan atau masih dugaan. “Kami akan mengambil langkah tegas untuk isolasi terpusat saja supaya dia tidak bisa berkeliaran lagi, supaya tidak bisa menularkan ke yang lainnya,” kata Wabup Gumas.

 

Juga terkait protokol kesehatan 6M, kemudian juga 3T yakni testing, tracing, dan treatment. “Semua sudah kita lakukan, cuma  mungkin caranya ada yang perlu dikoreksi yang masih dianggap belum efektif. Kalau belum, ayo bagaimana lagi yang lebih efektif  supaya cepat terputus mata rantai penyebaran COVID-19 di Kabupaten Gunung Mas,” pungkasnya. GM2

 

SERTIFIKAT
Smsi

Widget