KUALA KURUN - Wakil Bupati (Wabup) Gunung Mas (Gumas) Efrensia LP Umbing menyambut baik Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Gumas pilih sistem zonasi dalam pengembangan budidaya ikan air tawar di Kabupaten Gumas.

“Ini (sistem zonasi) salah satu bentuk inovasi yang dilakukan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Gunung Ma dalam upaya pengembangan budidaya ikan air tawar di Kabupaten Gunung Mas. Sistem ini kita harapkan berjalan baik dan memberi nilai tambah bagi pembudidaya ikan air tawar,” kata Wabup, Jumat (20/8/2021).

Ia mengimbau kelompok pembudidaya ikan air tawar sistem zonasi, dapat sungguh-sungguh mengusahakan bantuan benih dari Pemkab. Bantuan hendaknya berkembang dengan baik dan menambah pendapatan bagi anggota kelompok serta memberi efek positif bagi warga desa maupun warga desa sekitar.

“Pengembangan  ikan air tawar di Kabupaten Gunung Mas bagian dari program smart agro. Potensi perikanan di daerah ini sangat baik. Melalui smart agro, Pemkab Gunung Mas ingin perekonomian masyarakat meningkat. Kesehatan masyarakat pun menjadi baik karena gemar mengonsumsi ikan,” papar Efrens.

Diwartakan sebelumnya, Kepala DPKP Gumas Letus Guntur, menyampaikan pihaknya (DPKP) terus berinovasi dalam pengembangan ikan air tawar. Salah satunya dengan memilih pengembangan sistem zonasi. Sistem ini berlaku tahun 2022.

“Sistem zonasi dipilih selain karena  keterbatasan anggaran dan keterbatasan petugas penyuluh lapangan, juga supaya pembudidayaan ikan air tawar dilakukan dengan sungguh-sungguh sehingga berkembang dengan baik dan memberikan kebaikan bagi kelompok pembudidaya maupun masyarakat disekitarnya,” kata Letus. GM1