KUALA KURUN - Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Disdalduk KBP3A) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) segera membuka Bimbingan dan Konseling Pra Perkawinan.

"Sebelum melaksanakan perkawinan, setiap calon pengantin akan  menjalani konsultasi dan bimbingan pra perkawinan. Mereka (calon pengantin) diberikan orientasi di kantor ini (Disdalduk KBP3A)," kata Kadisdalduk KBP3A Gumas, Isaskar, Selasa (12/1/2021).

Lebih lanjut disampaikan Isas, orientasi diberikan dari sisi tatanan keluarga, psikologi, hak dan kewajiban suami dan isteri, agama, gizi, kesehatan, adat dan budaya serta undang - undang perkawinan. 

Calon pengantin yang mengikuti bimbingan pra nikah, mendapatkan sertifikat orientasi untuk keperluan pendaftaran pencatatan sipil perwakinan maupun pendaftaran perkawinan di gereja ataupun di kantor urusan agama (KUA).

"(Bimbingan pranikah) diberikan kepada calon pengantin yang beragama Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, maupun agama lainnya."

"Tujuannya supaya calon pengantin pria maupun wanita tahu hak dan kewajibannya sebagai suami dan isteri, sebagai ayah dan ibu. Memahami bagaimana membangun keluarga yang baik, sehingga nantinya dapat menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas,"  ulas mantan Kadis Pendidikan Gumas itu. 

Isas menyatakan Perbup (Peraturan Bupati) terkait bimbingan dan konseling pra perkawinan saat ini tengah dipersiapkan dan akan dilakukan sosialisasi. Pertengahan Februari 2021 diharapkan sudah dapat dilaksanakan (bimbingan pra nikah).

Adapun unsur yang terlibat dalam bimbingan pra nikah, yakni unsur kesehatan, gizi, psikologi, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, serta adat dan budaya, dan diberikan secara gratis.

"Untuk sementara (bimbingan pra nikah) terpusat di Kabupaten, dan secara bertahap akan dilaksanakan di Kecamatan," pungkas Isas. GM1