KASONGAN - Bupati Katingan Sakariyas menegaskan pihaknya sudah membentuk tim mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan hingga desa-desa, sehingga penanganan COVID-19 sudah menjadi tanggung jawab bersama. Hal itu Ia sampaikan dalam pidato Jawaban Pemerintah Kabupaten Katingan atas pemandangan umum Fraksi-Fraksi  DPRD Katingan terhadap nota keuangan rancangan APBD Tahun anggaran 2021 pada Rapat Paripurna, Senin (16/11/2020), di gedung DPRD Katingan.

Menurut Sakariyas, untuk tahun anggaran 2021, dalam rangka penanganan COVID-19, kegiatan yang menjadi prioritas adalah 3T, yakni Testing, Teracing dan Treatment yang
ditujukkan kepada masyarakat yang rentan atau usia lanjut.   Untuk ke depan Pemerintah Daerah mengambil langkah-langkah dengan dua asumsi dasar, yaitu asumsi pertama jika pandemi COVID-19 dapat diatasi di Kabupaten Katingan, maka pemerintah daerah akan mendorong kegiatan-kegiatan ekonomi produktif yang dilakukan oleh pihak swasta dan masyarakat, serta mempercepat pelaksanaan pembangunan yang sumber anggarannya dari APBD dengan tetap berpedoman pada RPJMD yang telah disepakati.

Asumsi kedua, apabila pandemi COVID-19 mengalami peningkatan, maka kebijakan yang diambil adalah melakukan aktivitas ekonomi masyarakat dengan protokol kesehatan yang ketat, dan menjaga agar Masyarakat tetap bisa melakukan aktivitas serta meningkatkan jaring pengamanan sosial secara ketat. Kt1