Bupati Gumas Jaya Samaya Monong bersama Kajari Anthony, Kapolres AKBP Irwansah, Pabung Kodim 1016/Plk Mayor Inf Idham Khalid sambang dan memberi bansos untuk warga korban bajir di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kabupaten Gunung Mas, beberapa hari lalu.
Bupati dan Forkopimda Beri Bansos ke Korban Banjir
KUALA KURUN - Bupati Gunung Mas (Gumas) Jaya Samaya Monong mengatakan dirinya bersama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Gumas Anthony, Kapolres Gumas AKBP Irwansah, Pabung Kodim 1016/Plk Mayor Inf Idham Khalid, dan sejumlah personel Polres, Kodim dan tim Trail Kabupaten Gumas melaksanakan kegiatan sambang dan pemberian bantuan sosial (bansos) untuk warga terdampak musibah banjir.
“Kegiatan dilaksanakan Sabtu (4/9/2021) pukul 11.00 WIB hingga selesai. Diawali di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun. Selanjutnya di Kecamatan Rungan. Bansos yang diberikan berupa beras dan mie instan,” kata Bupati Jaya, Senin (6/9/2021) melalui pesan elektronik.
Jaya lebih lanjut menuturkan sambang dan pemberian bansos di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir dilaksanakan di Jalan Damang Sawang RT 04 RW 02. Di Kecamatan Rungan dilaksanakan di Desa Tumbang Bunut dan beberapa desa lainnya di Kecamatan Rungan yang terdampak banjir.
Dari keterangan yang disampaikan Ketua RT 04, warganya yang terdampak musibah banjir sebanyak 56 rumah dengan 77 kepala keluarga. Jumlah warga di Ketua RT 04 sebanyak 200 orang yang kala musim hujan dengan curah tinggi selalu terdampak musibah banjir.
Sedangkan Kades Linau menyatakan walaupun banjir hanya sementara namun cukup membuat aktifitas warga terhambat dan adanya kerugian materil.
“Pemerintah Kabupaten Gunung Mas turut prihatin dengan keadaan ini (musibah banjir), dengan apa yang dialami warga. Kita berharap keadaan ini bisa segera berakhir. Bantuan sosial yang kita berikan dalam upaya membantu mengurangi beban warga yang terdampak musibah banjir. Empati terhadap warga terdampak banjir dari element masyarakat Kabupaten Gunung Mas sangat diperlukan. Peduli terhadap mereka yang membutuhkan bantuan sebuah keniscayaan bagi kita semua,” jabar Bupati kelahiran 1979 tersebut.
Diapun mengimbau masyarakat Gumas tetap waspada karena beberapa wilayah di Gumas dalam beberapa pekan mengalami intensitas curah hujan yang cukup tinggi, sehingga terbuka kemungkinan musibah banjir dapat melanda pemukiman warga yang berada di dataran rendah dan pemukiman warga yang berdekatan dengan daerah aliran sungai.GM1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas