Warga Sepang Tak Sabar Nantikan Rampungnya Jembatan Sei Kahayan

Pile Slab Jembatan Sei Kahayan penghubung Sepang Kota-Sepang Simin yang sedang digenjot pembangunannya.

Warga Sepang Tak Sabar Nantikan Rampungnya Jembatan Sei Kahayan

KUALA KURUN -  Masyarakat Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), mengimpikan dan berharap pembangunan Pile Slab Jembatan Sei Kahayan segera rampung.

“Pemerintah dan masyarakat Kecamatan Sepang  mendukung pembangunan Pile Slab Jembatan Sei Kahayan. Pekerjaan diharapkan lancar dan selesai dengan hasil sesuai yang diharapkan pemerintah dan masyarakat,” kata Camat Sepang Sayusdi, Selasa (18/5/2021), melalui sambungan telepon.

Sayusdi BERKATA, pembangunan Pile Slab saat ini sudah sampai pinggir sungai Kahayan. Diharapkan segera kelar, dan dilanjutkan dengan pembangunan Jembatan Sei Kahayan yang menghubungkan Sepang Kota dan Sepang Simin.

“Keberadaan Pile Slab dan Jembatan Sei Kahayan determinan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Kecamatan Sepang serta Gunung Mas umumnya. Memperlancar aktivitas masyarakat serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” terangnya.

Kepada kontraktor pelaksana, Ia mengingatkan untuk melaksanakan pekerjaan sesuai aturan yang berlaku. Tepat mutu dan waktu. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gumas melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Bambang Jaya menyatakan,  pembangunan Pile Slab menuju jembatan Sei Kahayan di Sepang Kota menelan  dana Rp 30.112.500.000. 

Kegiatan menggunakan kontrak tahun jamak. Dimulai tahun anggaran 2020 hingga tahun anggaran 2022. Pembayaran pekerjaan dilakukan hingga tahun anggaran 2023.

“Total dana pembangunan Rp 31 miliar. Setelah penawaran dan negosiasi, harga borongan ditetapkan Rp 30.112.500.000,00. Kontraktor pelaksana PT Bayu Tirta Kencana. Anggaran pembangunan tahun ini Rp 6.396.535.000. Waktu pelaksanaan 630 hari kalander. Anggaran pembangunan bersumber dari APBD Kabupaten Gunung Mas,” urai Bambang.

Dia berujar, pembangunan Pile Slab menuju jembatan Sei Kahayan dilakukan mengingat kondisi tanah berada pada dataran rendah atau kondisi tanahnya lunak.

“Pile Slab adalah pembangunan jembatan diatas permukaan tanah dataran rendah atau kondisi tanah yang lunak. Pembangunan Pile Slab jembatan Sei Kahayan terdiri dari pembangunan tiang, lantai dan pagar jembatan. Seperti halnya pembangunan Pile Slab jembatan Bukit Rawi, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah,” jabarnya.

Ditambahnya, setelah pembangunan Pile Slab rampung, dilanjutkan pembangunan jembatan yang menyeberangi Sei Kahayan menuju Sepang Simin kearah arah Takaras dan  Kuala Kurun. GM1

 

 

 

 

SERTIFIKAT
Smsi

Widget