Kepala Sekolah SMAN 2 Kahayan Tengah Idon Y Riwut bersama murid-muridnya.
Tak Miliki Android, Sebagian Murid SMAN 2 Kahayan Tengah Tak Ikut Belajar
PULANG PISAU - Kepala Sekolah SMAN 2 Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Idon Y Riwut mengatakan, di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19, pihaknya tetap mengikuti petunjuk dan Edaran Gubernur Kalteng. Yakni, tetap belajar setiap hari dengan cara belajar jarak jauh, dan siswa tetap belajar di rumah (BDR), dengan dipandu oleh guru-guru mata pelajaran sesuai perencanaan dan jadwal yang sudah disusun.
Sistem pembelajarannya, kata Idon panggilan akrapnya ini, adalah secara daring (dalam jaringan/online), dan luring (di luar jaringan) "Secara daring yang sudah kita lakukan adalah online dengan vidcon atau zoom, namun ini juga ada kendala. Sekitar 10-15 persen siswa masih ada yang belum memiliki Handphone (HP) Android, biaya pulsa/paket yang terbatas, serta jaringan yang tidak stabil, dan bahkan ada daerah tertentu yang blank spot," beber Idon.
Ia berharap adanya kebijakan Bidang Pendidikan yang sangat penting, karena tak tahu sampai kapan pandemi COVID-9 ini berakhir. "Kita juga tidak ingin anak-anak kita ini menjadi korban, oleh sebab itu sangat diperlukan juga kerjasama dan pengertian dari orang tua untuk sama-sama mendampingi dan memantau anaknya BDR," beber Idon.
Pembelajaran daring/online melalui zoom ini, lanjut Idon, ini sangat memerlukan biaya. Dapat dibayangkan kalau setiap hari ada 2 atau 3 mata pelajaran (mapel) semua melalui online, tentunya membutuhkan paket pulsa. "Melalui paket pulsa untuk online ini, pihak siswa dan orangtua sudah ada kedengaran mengeluh tentang hal ini, dan tentunya menjadi biaya pengeluaran (tambahan biaya) bagi semua orang tua," papar Idon membeberkan.
Untuk itu, tambah Idon, pihaknya juga mulai melaksanakan pembelajaran luring (luar jaringan), dimana guru memberikan uraian penjelasan materi singkat dan memberi tugas tugas kepada siswa melalui SMS/WA grup mapel. "Yang pasti kita dan siswa tiap hari (Senin sd Jumat) tetap belajar di rumah sesuai jadwal yang sudah disusun," pungkasnya. PP1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas