JAKARTA - Aplikasi pesan instan WhatsApp meluncurkan fitur terbaru yang memungkinkan pengguna membuat status dalam bentuk pesan suara dengan durasi hingga 30 detik.

Bos WhatsApp Will Cathhart mengumumkan fitur terbaru ini di akun Twitternya @wcathcart.

"Anda sekarang dapat berbagi pesan suara di status, menggunakan pemilih audiens untuk privasi, dan dengan cepat menanggapi pembaruan dari orang lain dengan reaksi. Kami juga telah menambahkan cincin profil sehingga lebih mudah menemukan status baru, dan meningkatkan pratinjau tautan," katanya dalam cuitan pada Selasa (7/2).

Dilansir dari WhatsApp, Status adalah cara populer untuk berbagi pembaruan singkat dengan teman dan kontak di aplikasi tersebut.

Status biasanya dibuat dalam bentuk foto, video, GIF, teks, dll. dan akan menghilang dalam 24 jam secara otomatis sejak diunggah.

Sama seperti obrolan dan panggilan telepon, status WhatsApp dilindungi oleh enkripsi end-to-end sehingga pengguna dapat berbagi secara aman.

Kehadiran fitur pesan suara untuk Status menjadi cara baru untuk berbagi di WhatsApp.

Fitur ini menjadi opsi yang nyaman bagi mereka yang memilih untuk tidak mengetik atau menggunakan visual.

Dikutip dari Tech Crunch, pengguna akan mendapatkan opsi untuk merekam pesan suara dengan mengetuk ikon mikrofon di layar status. WhatsApp sendiri telah menguji fitur status suaranya dengan penguji Android dan iOS beta pada bulan lalu.

Status dengan pesan suara muncul beberapa bulan setelah WhatsApp melihat daya tarik yang signifikan dalam pesan suara di platformnya.

Aplikasi perpesanan milik Meta ini pada Maret lalu mengatakan, penggunanya mengirim rata-rata 7 miliar pesan suara setiap hari.

Selain status suara, pembaruan status WhatsApp juga menyertakan "pemilih audiens pribadi" yang memungkinkan pengguna dengan mudah memilih opsi privasi per status untuk memilih siapa yang dapat melihat pembaruan status mereka.

Tombol pemilih audiens baru muncul di layar status. Pilihan audiens terbaru akan disimpan dan digunakan sebagai default untuk pembaruan status berikutnya.

Sebelumnya, pengguna harus secara manual membuka pengaturan privasi di WhatsApp untuk memilih siapa yang dapat melihat status mereka.BI - Net