PALANGKA RAYA - Dalama rangkaian kunjungan kerjanya di Kalimantan Tengah, Rombongan Tim Pusat Kesenjataan Infanteri atau Pussenif yang dipimpin langsung Danpussenif Letjend TNI Arief Rahman juga menyempatkan diri melihat kesiapsiagaan dari Batalyon Infanteri Raider 631 / Antang yang berada di Jalan Tjilik Riwut km 6, Kota Palangka Raya, Jumat (14/1).

Setelah kunjungan pada hari pertama di Batalyon Yonif Raider 631 / Antang, Danpussenif Letjend TNI Arif Rahman melakukan kunjungan kerja di wilayah Korem 102 / Panju Panjung yakni Kabupaten Barito Utara.

Ketua Tim Kolonel Inf Handoko Prasteyo bersama rombongan yang tiba pada hari kedua di Mako langsung disambut oleh Para Perwira seksi dan Para Komandan Kompi Yonif Raider 631/Antang. 

Kemudian Kolonel Inf Handoko Prasteyo melaksanakan pengecekan kesiapsiagaan seluruh anggota Yonif R 631/Atg dan didampingi oleh Perwira seksi dan Para Komandan Kompi yang dilanjutkan dengan melaksanakan pengecekan Protap Ransel. 

Ketua Tim Kolonel Inf Handoko Prasteyo dalam kegiatan ini juga memberikan Uji Petik kepada seluruh anggota.

Dalam Uji petik kali ini Ketua Tim memberikan beberapa materi seperti Uji Petik PPKT, Navrat, Menembak Senapan dan Menembak Pistol.

Aspek poin yang wajib dimiliki oleh prajurit disetiap satuan infanteri bertujuan agar setiap prajurit menjaga profil prajurit infanteri sebagai mesin tempur yang tanggap, tangguh & trengginas.

Dalam aspek yang disampaikan oleh Tim Pussenif yakni meliputi aspek kecerdasan yaitu smart atau cerdas, tangguh, bermental baja, pantang menyerah. 

Aspek profesionalisme yaitu mahir di bidang profesi, kuasai ilmu medan/navigasi darat, kuasai dan mahir menembak senjata ringan, kuasai teknik bertempur serta kuasai kepemimpinan lapangan. 

"Aspek jiwa korsa baik senasib sependeritaan, moral, moril, mental baik, disiplin lahir dan batin serta aspek fisik seperti tangkas, gesit dan lincah, fisik prima, mahir beladiri, mahir gerakan perorangan dan mahir menembak," ucap Kolonel Handoko Prasteyo.PR1 - Yonif 631/Antang