Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI - Airlangga Hartarto
PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang Hingga 22 November
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk wilayah luar Jawa dan Bali hingga tanggal 22 November 2021.
"Perpanjangan PPKM luar Jawa-Bali pada periode 9 November sampai dengan 22 November atau diperpanjang 2 minggu dengan kriteria level assessment ditambahkan dengan capaian vaksin," kata Airlangga dalam konferensi pers PPKM, Senin (8/11).
Dia menjelaskan, secara keseluruhan dalam laporan WHO situation report per tanggal 3 November menyatakan bahwa seluruh provinsi di Indonesia berada pada tingkat penularan di level 1 atau tingkat penularan yang rendah.
"Kemudian juga kita lihat dari dari Nikkei, Indonesia berada di dalam peringkat ke-41 naik dari peringkatnya dibandingkan yang lalu 54, dan Indonesia dengan peringkat ke-41 tersebut adalah tertinggi di ASEAN," ujarnya.
Selain itu, kasus aktif di luar Jawa-Bali per 7 November sebanyak 5.566 kasus atau 0,4 persen dari total kasus, atau turun 97,5 persen dari puncak kasus aktif di luar Jawa Bali dibandingkan 6 Agustus yang lalu.
Dilihat dari segi pulau, Sumatera recovery rate 96,13 persen dan fatality rate 3,57 persen dan penurunannya 98 persen, Nusa Tenggara recovery ratenya 97,41 persen dan fatality ratenya 2,34 persen serta penurunannya 98,23 persen.
Lalu, Kalimantan recovery ratenya 96,55 persen fatality ratenya 3,17 persen dan penurunannya 97,09 persen, Sulawesi recovery ratenya 97,1 persen fatality ratenya 2,63 persen penurunannya 98,16 persen, Maluku dan Papua recovery ratenya 96,07 persen persen
fatality ratenya 1,75 persen penurunannya 90,26 persen.
Menko Airlangga menegaskan, dari 27 provinsi luar Jawa-Bali tidak ada yang di level 4, sama halnya tidak ada juga yang di level 3. Namun, terdapat 22 provinsi yang berada di level 2 dan 5 provinsi di level 1.
Sedangkan kabupaten kota jumlah level 1 meningkat 151 kabupaten kota, kemudian level 4 dan 3 terus menurun tidak ada di level 4, dan 4 kabupaten di level 3 dan terdapat 231 kabupaten kota di level 2 dan 151 kabupaten kota di level 1.
"Dari segi vaksinasi baru 6 provinsi yang di atas nasional yaitu Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kaltara, Kaltim, NTB dan Sulut. Sementara provinsi laun capaiannya masih dibawah nasional. Sementara yang sudah 2 dosis itu beberapa di luar Jawa Bali yang capaiannya di
atas, kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Kaltim, Jambi, Kalteng dan Sulut. Sementara yang lain masih di bawah Nasional," pungkasnya.C-Net
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas