Suasana panen Udang Vaname di Sukamara.
Petani Tambak Udang Vaname di Sukamara Panen 32 Ton, Lebih dari Target Nasional
SUKAMARA - Budidaya udang vaname di Kabupaten Sukamara tengah menjadi perhatian khusus pemerintah daerah maupun pusat. Lokasi Budidaya udang vaname ini merupakan salah satu lokasi Shrimp Estate dimana Gubernur, H. Sugianto Sabran berkomitmen mendukung pengembangan Shrimp Estate di Sukamara. Minat masyarakat akan budidaya udang vaname ini diikuti dengan adanya salah satu tambak klaster Pokdakan Mina Barokah yang telah berhasil panen.
Tambak klaster Pokdakan Mina Barokah berada di Desa Sungai Pasir, Kecamatan Pantai Lunci. Tambak ini menggunakan lahan masyarakat seluas kurang lebih 5,2 hektare. Pokdakan Mina Barokah telah menerima binaan dan pendampingan oleh Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara sampai masa 3 tahun.
Minggu (23/5/2021), Bupati Surabaya H Windu Subagio bersama Kepala BBPAP Jepara, Sugeng, Kepala Dinas Perikanan Sukamara, Fandedi dan Tim Budidaya dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah (Dislutkan Prov Kalteng) melakukan panen udang vaname di lokasi klaster dan tambak syahrial. Tambak ini merupakan salah satu dari 5 tambak nasional, dengan target awal 30 ton. Dan hasil panen kali ini total mencapai 32 ton udang vaname dari 18 kolam di lokasi klaster. Adapula panen di tambak Syahrial mencapai total 4 ton.
”Alhamdulillah, pada hari ini panen melebihi target, dan alhamdulilah dampak dari adanya klaster ini sangat mempengaruhi animo masyarakat terkait dengan budidaya udang vaname. Jadi kita akan banyak melihat cikal bakal pengusaha budidaya udang vaname. Semoga ke depannya udang vaname menjadi salah satu unggulan Kabupaten Sukamara dan tentunya juga Kalimantan Tengah (Kalteng),” jelas Windu Subagio.
Pada kesempatan ini, Windu Subagio juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Sugeng, Pemprov. Kalteng Dislutkan Prov Kalteng, serta Dinas Perikanan Sukamara yang telah bersinergi mendukung suksesnya budidaya udang vaname di tambak Sukamara.
Bersamaan kegiatan ini Kepala BBPBAP Jepara, Sugeng mengatakan, “Dengan keseluruhan 18 petak di tambak klaster Sukamara di bawah bimbingan BBPBAP Jepara saya ucapkan selamat atas panennya, juga terima kasih dengan kolaborasi Pemprov dan Pemkab serta masyarakat yang ada sehingga tambak di Sukamara berhasil.
Karena dengan panennya yang sudah melebihi target, harapannya tambak klaster ini bisa menjadi episentrum pengembangan udang vaname serta percontohan nasional, dan semoga berkelanjutan,” tambah Sugeng.
Dengan adanya sinergitas dan integritas Pemerintah Pusat, Pemprov, dan Pemkab akan mampu mengangkat sektor kelautan dan perikanan menjadi sektor andalan yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan pelaku usaha perikanan dan pendapatan daerah. SK1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas