SUKAMARA - Wakil Bupati Sukamara H Ahmadi mengatakan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan banyak kontribusi dalam menjaga dan memelihara kualitas keagamaan di masyarakat. "Sebagai sebuah organisasi keagamaan yang mewadahi para ulama dan cendekiawan islam, MUI memiliki tugas membimbing membina mengayomi kaum muslimin," kata H Ahmadi pada Pengukuhan Pengurus MUI Kabupaten Sukamara periode 2020-2025, Sabtu (19/12/2020).

Menurut Ahmadi, keberadaan MUI sangat penting dan strategis bagi daerah, bangsa dan negara, karena selama ini terbukti Majelis Ulama Indonesia telah banyak memberikan kontribusi yang cukup besar dalam menjaga dan memelihara kualitas keagamaan dan pendidikan masyarakat. "Oleh karena itu, semangat dan sumbangsih ini harus dijaga dari masa kemasa, untuk menjaga semangat tersebut maka MUI perlu meneguhkan jati dirinya sebagai organisasi ulama yang memiliki tanggung jawab besar dalam mengawal perjalanan umat islam," ujarnya.

Daerah meyakini, pengurus MUI Kabupaten Sukamara yang baru dapat melaksanakan tugas dan fungsi pokoknya sebagai organisasi keagamaan, baik dalam jangka pendek, menengah dan panjang. "Yang namanya MUI ini memang bermitra dengan pemerintah dalam mengayomi, membimbing dan membina umat,"  kata H Ahmadi.

Ketua MUI Sukamara  Muhammad Gurdan berharap agar jajaran pengurus Majelis Ulama Indonesia di Bumi Gawi Barinjam terus menjaga kerjasama yang telah terjalin. "Saya ucapkan terimakasih  karena telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk menjadi

Ketua Umum MUI Kabupaten Sukamara," ucap Gurdan.

Menurut dia, MUI memiliki banyak ulama dan cedikiawan muslim yang cukup banyak, sehingga dirinya menilai sangatlah berat amanah tersebut. Namun karena banyaknya permintaan dari beberapa pihak, sehingga dirinya menerima dipilih sebagai Ketua MUI. "Dengan bismillah saya memberanikan diri memikul tanggung jawab ini, mungkin ini sudah menjadi takdir Allah SWT yang sudah digariskan kepada saya," ujarnya. Sk1