KUALA KURUN - Bupati Gunung Mas (Gumas) Jaya Samaya Monong bersama Forkopimda mengimbau masyarakat Gumas jangan ragu dan jangan takut disuntik vaksin Covid-19 yang merupakan ikhtiar pemerintah untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Imbauan disampaikan Jaya bersama Kajari Anthony, Kapolres AKBP Irwansah, Pabung Kodim 1016/Plk Mayor Inf Idham Khalid, Ketua PN dan Ketua PA Kuala Kurun, kala memantau pelaksanaan vaksinasi merdeka yang digagas Polres Gumas sebagai bagian dari program vaksinasi serentak tempat dan rumah ibadah yang merupakan sinergi Polri dan staf khusus presiden RI, di Gedung Christian Center (BCC) Kuala Kurun, Selasa (7/9/2021).

“Vaksin yang telah dan akan diberikan kepada masyarakat bertujuan untuk mendorong terbentuknya kekebalan kelompok, menjaga produktivitas serta menurunkan dampak ekonomi dan sosial, melindungi dan memperkuat sistem kesehatan masyarakat, dan menurunkan jumlah pasien pasien dan kematian akibat Covid-19,” terang Jaya.

Bupati dan Forkopimda mengimbau masyarakat yang mengikuti vaksinasi di GCC maupun masyarakat Gumas umumnya untuk tidak mudah mempercayai berita hoak terkait vaksinasi. Mereka  mengatakan merek vaksin yang sudah maupun yang selanjutnya diberikan ke masyarakat aman dan halal. Masyarakat pun diminta jujur kala proses pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin.

“Saya dan keluarga sudah divaksin. Kami jujur mengatakan saat ditanya soal adanya penyakit oleh tenaga kesehatan yang memeriksa kami. Setelah disuntik vaksin kami tidak apa-apa kendati memang ada sedikit reaksi. Kami sehat. Kami tidak mengalami hal yang buruk setelah disuntik vaksin,” tutur Jaya.

Jaya dan Forkopimda berujar vaksinasi merupakan ikhtiar pemerintah demi kesehatan dan keselamatan masyarakat. Vaksinasi juga ikhtiar Pemkab Gumas agar Kabupaten Gumas tercinta segera merdeka dari Covid-19.

“Masyarakat Kabupaten Gunung Mas yang sudah maupun yang belum divaksin, tetap disiplin melaksanakan Protokol Kesehatan Covid-19, dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilisasi,” imbau Jaya.

Sementara Kapolres AKBP Irwansah mengatakan dosis vaksin yang diberikan sebanyak 350, dengan sasaran remaja usia 12 hingga 18 tahun, dengan membawa kartu identitas anak atau kartu keluarga. Masyarakat yang mengikuti vaksinasi dimintanya jujur, jangan ragu dan takut, sebab merek vaksin yang diberikan aman dan halal.

“Masyarakat yang sudah maupun yang belum divaksin, tetap patuhi Protokol Kesehatan Covid-19 demi kesehatan dan keselamatan diri, keluarga dan masyarakat,” pinta Kapolres.GM1