Facebook Luncurkan Aplikasi Saingan Zoom dan Google Meet, Bisa Video Call 50 Orang

Ilustrasi

Facebook Luncurkan Aplikasi Saingan Zoom dan Google Meet, Bisa Video Call 50 Orang

JAKARTA – Aplikasi video conference menjadi salah satu aplikasi yang paling banyak mendapatkan perhatian para pengguna internet sejak pandemi COVID-19. Mungkin, saat ini Zoom dan Google Meet menjadi nama yang paling banyak diperbincangkan.

Dilansir Forbes, tidak mau ketinggalan Facebook mengumumkan pada Kamis (23/7/2020), bahwa mereka akan menghadirkan fitur serupa pada platform tersebut.

Melalui laman resminya, Jasmine Stoy dan Connor Hayes, Product Manager dari Facebook mengumumkan bahwa mereka akan menghadirkan fitur tambahan pada Messenger Rooms yang dirilis pada 24 April.

Dengan fitur baru ini, kini Messenger Rooms dapat memuat hingga 50 orang untuk melakukan satu kali panggilan grup. Jumlah demikian membuat video stream milik Facebook mampu bersaing dengan dua aplikasi lainnya.

Selain mampu memuat cukup banyak orang, Anda juga dapat mengundang dan memilih siapa saja yang dapat bergabung dalam ruang obrolan Anda. Untuk undangan, Anda dapat memberikannya kepada siapa saja sekalipun orang tersebut tidak tergabung dengan Facebook.

Dengan opsi undangan dan persetujuan ini, keamanan Anda akan lebih terjamin dan dapat mencegah masuknya orang asing seperti kejadian Zoom Boombing.

Meski Facebook membatasi jumlah peserta dalam ruang obrolan, pengguna lain masih dapat melihat apa yang grup Anda bicarakan melalui fitur Live Streaming – tentunya hal ini sesuai dengan persetujuan Anda (opsi).

Anda dapat mengatur siapa saja yang dapat menonton pertemuan online dan di mana Live Streaming tersebut dapat dilihat atau dibagikan. Tidak hanya menonton siaran Live Streaming, penonton juga dapat mengambil peran dengan melaporkan tayangan yang disiarkan jika dirasa tidak pantas.

Untuk perilisannya, Forbes mengabarkan bahwa fitur terbaru milik Facebook ini akan dirilis pada Selasa pekan depan. Namun layanan itu untuk sementara baru akan tersedia di beberapa negara saja sebelum akhirnya dibuka umum untuk global.
Menyusul berita ini, saham Zoom dikabarkan turun sebanyak 5 persen.  BI1

Kurun
SERTIFIKAT
Smsi

Widget