Sekda Gunung Mas Yansiterson saat membuka kegiatan Bimtek Aplikasi SRIKANDI.
Dispersip Gunung Mas Gelar Bimtek Aplikasi SRIKANDI
KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten menggelar bimbingan teknis (bimtek) aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) secara virtual.
“Untuk mengevaluasi kesiapan masing-masing daerah dalam hal implementasi SRIKANDI, baik itu dari segi sarana/prasarana, SDM kearsipan dan instrumen kearsipan (Tata Naskah Dinas, Klasifikasi Arsip, Sistem Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip Dinamis dan Jadwal Retensi Arsip), untuk meningkatkan layanan pemerintahan secara lebih berkualitas, cepat, transparan, dan akuntabel,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Gunung Mas Yansiterson, ketika membuka bimtek SRIKANDI di ruang rapat lantai 1 kantor Bupati, Selas (3/8/2021).
Ia menyampaikan, arsip dapat berperan dan berfungsi dengan baik, maka perlu dikelola oleh tenaga fungsional yang benar-benar profesional, sebagai seorang pengelola arsip, dengan baik, agar arsip tersebut tidak menjadi sulit dan tidak memerlukan waktu lama untuk ditemukan kembali (retrieval), guna memperlancar pelaksanaan tugas dan pengambilan keputusan secara tepat.
Dengan bimtek ini, diharapkan arsip yang autentik dan terpercaya, terwujudnya pengelolaan arsip yang autentik dan terpercaya, terwujudnya pengelolaan arsip yang handal, terjaminnya keselamatan dan keamanan arsip, keselamatan aset nasional, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Lebih lanjut disampaikannya, sebagai tindak lanjut surat keputusan Menteri Pendayaguna Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 679 Tahun 2020 tentang Aplikasi Umum Arsip Dinamis, Kabupaten Gunung Mas sudah mendapat link uji coba aplikasi SRIKANDI dari Arsip Nasional Republik Indonesia.
Nantinya akan dibuat struktur oleh ANRI bekerjasama lembaga kearsipan Daerah (Dinas Perpustakaan dan Kearsipan) dan Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik.
“Dengan Bimtek ini diharapkan saudara dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ini sesuai jadwal yang telah disampaikan, walaupun secara daring seperti ini, mengingat kondisi tidak memungkinkan bagi kita untuk melakukan bimtek secara tatap muka, akibat pandemi virus corona yang mewabah dan melanda dunia, semoga kita tetap sehat dengan disiplin melakukan protokol kesehatan,” kata Yansiterson.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Gumas Edwin Yustian mengatakan, kegiatan bimtek ini bertujuan untuk kesiapan pemerintah daerah Kabupaten Gunung Mas berkaitan dengan implementasi aplikasi sistem informasi kearsipan dinamis terintegrasi.
“Kegiatan ini juga bekerjasama dengan Arsip Nasional Republik Indonesia, (RI) Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Kabupaten Gunung Mas,” tandasnya.
Sebagai Narasumber, Sri Wahyuni Koordinator Kelompok Substansi Kearsipan, Maulida Abdiyana (Arsiparis Maya).
Kegiatan tersebut diikuti oleh masing perangkat daerah berjumlah 31 secara daring (online) dari tempat masing-masing. GM2
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas