Ilustrasi Diabetes - Net
Diabetes Itu Karena Keturunan atau Gula-gula di Sekitar Kita
JAKARTA - Diabetes sering disebut penyakit keturunan, tapi benarkah?
Diabetes penyakit keturunan? Para ahli menyebut diabetes mungkin diturunkan terutama diabetes tipe 2.
"Kalau [diabetes] tipe 2 mungkin diturunkan," kata Jose R.L. Batubara, dokter anak-subspesialis endokrinologi, pada CNNIndonesia.com pada Selasa (7/2).
Senada dengan Jose, Aman B. Pulungan, dokter anak-subspesialis endokrinologi, diabetes bisa disebut penyakit keturunan dan kebanyakan pada diabetes tipe 2.
"Orang tua ada diabetes, gemuk, nah anaknya [kalau] gemuk kemungkinan diabetes," kata dia dalam wawancara virtual bersama awak media pada Rabu (8/2).
Jose menjelaskan pada diabetes tipe 2 terdapat human leukocyte antigen (HLA) tertentu yang memiliki prediksi bahwa orang dengan HLA tersebut bisa berisiko diabetes. Saat ada pemicu, misal overwight atau obesitas, orang bisa terkena diabetes.
"Nah HLA diturunkan secara genetik dari orang tuanya," imbuhnya.
Bagaimana dengan diabetes tipe 1?
Jose menyebut diabetes tipe 1 bisa menyerang siapa pun, baik yang memiliki orang tua diabetes maupun tidak.
Diabetes tipe 1 terjadi akibat kondisi autoimun di mana antibodi menyerang pankreas sehingga produksi insulin nol. Pasien diabetes tipe 1 pun harus mendapat pasokan insulin dari luar tubuh.
Sementara itu, diabetes tipe 2 timbul akibat fungsi insulin tak berjalan optimal. Insulin berfungsi mengubah gula menjadi energi dan didistribusikan ke sel-sel tubuh.
Pada pasien diabetes tipe 2 biasanya diberikan obat-obatan oral atau insulin sesuai kondisi pasien. Selain itu, gaya hidup juga perlu diperhatikan termasuk pola makan dan olahraga.
Apa diabetes penyakit keturunan? Penyakit diabetes terutama tipe 2 bisa diturunkan. Jika orang tua memang memiliki diabetes, sebaiknya anak memperhatikan berat badan dan menjaga pola makan agar risiko diabetes bisa diturunkan.BI1 - Net
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas